Kimia klinik merupakan ilmu kuantitatif pengukuran zat penting dalam cairan tubuh secara biologis untuk tujuan diagnostik. Terdapat banyak pemeriksaan kimia darah di dalam laboratorium klinik antara lain uji fungsi hati, otot jantung, ginjal, lemak darah, gula darah, fungsi pankreas, elektrolit dan dapat pula dipakai beberapa uji kimia yang digunakan untuk membantu menegakkan diagnosis anemi. Buku Kimia Klinik ini menyajikan Materi Urinalisis meliputi pemeriksaan Makroskopis dan Mikroskopis Urin, pemeriksaan makroskopis dan mikroskopis Urin, pemeriksaan kimiawi urin dengan dipstick, pemeriksaan Kuantitatif Protein Urin, pemeriksaan Feses (Makroskopis, Mikroskopis, dan Kimiawi ), pemeriksaan Liquor Cerebro Spinal/LCS, pemeriksaan Cairan Semen, pemeriksaan Cairan Sendi , dan pemeriksaan Batu Ginjal. Tes urine (urinalisis) adalah metode pemeriksaan yang menggunakan urine sebagai pendeteksi adanya gangguan dalam tubuh. Uji sampel urine biasanya dilakukan untuk mendiagnosis penyakit yang berkaitan dengan saluran kemih. Sebagai contoh, infeksi saluran kemih, penyakit ginjal, hingga diabetes diperiksa lewat tes ini. Buku praktikum Kimia Klinik ini dapat menjadi rujukan karena dapat memberikan manfaat bagi praktikan dan mahasiswa dalam melakukan pembelajaran dan penelitian mengenai urin dalam ragka menemukan diagnosa.