Kedatangan si kecil ke dunia pastinya menjadi highlight utama dalam kehidupan Shopeemom dan Shopeedad, terlebih apabila ini adalah kelahiran pertama atau firstborn dalam keluarga kecil kalian. Banyak hal yang pastinya dialami oleh mom dalam proses membiasakan diri menjadi seorang ibu, mulai dari mempelajari pola tidur si kecil hingga cara memandikannya.
Hal lainnya yang menjadi perhatian dan tidak kalah penting adalah menjaga kualitas dan kuantitas ASI yang diproduksi agar gizi si kecil terpenuhi. Produksi ASI sendiri dapat dipengaruhi oleh dua hal yaitu hormone prolakstin dan oksitosin, dimana prolactin memiliki peran dalam banyaknya jumlah produksi ASI dan oksitosin berperan dalam proses pengeluaran ASI.
Shopeemom kebingungan kira-kira langkah apa yang harus dilakukan untuk memperbanyak produksi ASI? Jangan bingung, yuk intip tips dari Shopee di bawah ini!
Ini menjadi salah satu hal yang tidak boleh terlewatkan oleh Shopeemom untuk memperlancar produksi ASI. Perhatikan makanan yang mom konsumsi karena jenis makanan memiliki pengaruh besar untuk membuat produksi ASI mom meningkat.
Makanan yang mengandung gandum, salmon, kacang-kacangan bahkan hingga buah kurma adalah beberapa jenis makanan yang dapat membantu Shopeemom untuk meningkatkan produksi ASI.
Pola mom dalam beristirahat juga memiliki pengaruh yang besar dalam produksi ASI untuk si kecil. Hindari penurunan kualitas waktu istirahat Shopeemom dan usahakan jangan sampai tidak istirahat sama sekali karena kelelahan mengurusi si kecil.
Membagi tugas dengan Shopeedad juga dapat menajdi salah satu alternative yang mom dapat lakukan untuk menjaga pola dan kualitas istirahat mom. Karena kelelahan adalah faktor besar penghambat produksi ASI.
Frekuensi menyusui si kecil juga dapat menjadi salah satu cara ampuh untuk merangsang produksi ASI Shopeemom. Karena semakin sering mom menyusui si kecil maka akan merangsang produksi ASI lebih banyak. Namun berbeda halnya apabila si kecil lahir dalam kondisi premature, karean produksi ASI untuk bayi premature akan lebih optimal apabila melakukan pompa ASI lebih dari 5 kali sehari selama sebulan setelah persalinan karena bayi premature belum memiliki kemampuan menghisap yang tinggi saat lahir.
Memperhatikan kesehatan jiwa dan rohani mom juga tidak kalah penting untuk menjaga kualitas produksi ASI tetap lancar. Terlebih apabila Shopeemom juga menyeimbangi pikiran dengan pekerjaan atau aktivitas lain yang sedang dijalani. Maka dari itu ketenangan secara psikologis merupakan hal esensial yang harus diperhatikan agar meningkatkan produksi ASI mom.
Menjadi salah satu faktor penting yang mempengaruhi produksi ASI yaitu faktor fisiologis. Faktor fisiologis seperti waktu penyusuan, status gizi Shopeemom hingga faktor hormon. Seperti salah satunya adalah hormon prolactin yang mempengaruhi produksi ASI dan mempertahankan sekresi air susu.
Merawat payudara Shopeemom juga dapat menjadi salah satu langkah untuk menjaga kualitas produksi ASI Shopeemom. Karena dengan merawat payudara Shopeemom secara rutin, dapat membantu mempengaruhi hipofise untuk mengeluarkan hormone prolaktin dan oksitosin.
Rokok dan alkohol adalah dua hal yang harus dihindarkan saat Shopeemom sedang dalam masa menyusui. Karena pada dasarnya merokok akan mempengaruhi produksi ASI bahkan tidak jarang beberapa kasus ditemukan produksi ASI Shopeemom tidak akan keluar apabila sedang merokok dan rajin mengonsumsi alkohol. Maka dari itu berhenti mengonsumsi rokok dan alkohol adalah salah satu cara jitu untuk meningkatkan produksi dan kualitas ASI.
FM
Image: Bekiapadres.com, Google, Pexels