Saat di Sekolah Dasar dulu, Sobat Shopee mungkin pernah belajar tentang kebudayaan Indonesia, salah satunya adalah rumah adat tradisional. Keberagaman suku bangsa membuat Indonesia memiliki banyak rumah adat. Di antara banyaknya rumah adat tersebut, ada 10 nama rumah adat yang paling populer.
Setiap rumah adat tentunya memiliki keunikannya masing-masing, yang disesuaikan dengan budaya dan kondisi daerah setempat. Dengan mengetahui nama-nama rumah adat tradisional, Sobat Shopee secara tidak langsung telah ikut melestarikan budaya Indonesia, lho.
Yuk, intip apa saja 10 nama rumah adat tradisional Indonesia yang paling populer, di artikel ini!
Baca juga: Tari Piring: Asal dan Properti Tari Piring yang Digunakan
Daftar Nama Rumah Adat Terpopuler dan Asal Daerahnya
1. Rumah Gadang
Sobat Shopee pasti sudah tahu tentang rumah Gadang. Rumah adat yang satu ini berasal dari daerah Sumatera Barat, dan merupakan salah satu rumah adat yang paling populer di kalangan masyarakat Indonesia. Pasalnya, desain dan bentuk rumah adat ini banyak digunakan sebagai desain rumah makan Padang, yang tersebar di hampir semua kota besar.
Ciri khas dari rumah Gadang adalah bentuk atapnya yang melengkung, dengan ujung lancip. Gadang sendiri jika diartikan secara terpisah, memiliki arti besar atau megah. Sehingga tidak heran jika rumah adat yang satu ini memiliki ukuran yang besar.
2. Rumah Kebaya
Selanjutnya adalah rumah Kebaya, yang berasal dari daerah DKI Jakarta. Rumah adat yang satu ini juga tidak kalah populer dari Rumah Gadang. Disebut rumah kebaya, karena jika dilihat dari samping, rumah ini terlihat seperti lipatan baju kebaya.
Jika Sobat Shopee pernah menonton tayangan Si Doel Anak Sekolah, pasti tidak asing dengan tampilan rumah Si Doel. Nah, itulah rumah Kebaya, Sobat Shopee. Ciri khas dari rumah adat Betawi adalah atasnya teras di bagian depan rumah, yang dilengkapi dengan bale atau bangku panjang
3. Rumah Joglo
Rumah Joglo adalah rumah adat dari daerah Jawa Tengah. Ciri khas dari rumah ini adalah bentuk atapnya yang menyerupai piramida dan mengerucut. Pada bagian depan rumah biasanya terdapat tiang yang berfungsi untuk menopang rumah.
Secara umum, bagian rumah ini dibagi menjadi empat bagian, yaitu pendopo atau teras yang berfungsi untuk menerima tamu, pringgitan atau ruang samping, ruang utama, dan sentong atau ruang penyimpanan.
4. Rumah Sunda
Dari namanya, pasti Sobat Shopee sudah bisa menebak, asal daerah dari rumah adat yang satu ini. Ya, betul, rumah Sunda adalah rumah adat dari daerah Jawa Barat.
Rumah Sunda cukup unik karena rumah ini bisa termasuk sebagai rumah panggung, tetapi dengan ukuran tangga yang pendek di bagian depan rumah. Selain itu, masing-masing daerah di Jawa Barat memiliki ciri khas Rumah Sunda yang berbeda-beda.
5. Rumah Tongkonan
Rumah adat terpopuler selanjutnya adalah rumah Tongkonan. Tongkonan merupakan rumah adat tradisional dari suku Toraja, di Sulawesi Selatan. Bagi masyarakat suku Toraja, selain sebagai tempat tinggal, rumah Tongkonan juga bisa sebagai penanda status sosial.
Sebagai rumah panggung, rumah Tongkonan dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Rattian Banua atau bagian atap, Kale Banua atau bagian badan rumah, dan Suluk Banua atau bagian kolong rumah. Bentuk atapnya melengkung, menyerupai bentuk tanduk sapi.
6. Rumah Honai
Sobat Shopee pasti sudah pernah melihat bentuk rumah adat yang satu ini. Honai adalah rumah adat asal daerah Papua.
Kamu pasti bisa mengenali rumah adat Honai, karena memiliki bentuk rumah yang unik. Honai memiliki atap berbentuk melengkung dengan ujung yang mengerucut lancip. setengah lingkaran. Material atap rumahnya juga unik, yaitu dari jerami atau ilalang.
Rumah Honai biasanya berukuran kecil dan tidak memiliki jendela. Hal ini bertujuan untuk menahan hawa dingin dari sekitar agar tidak masuk banyak ke dalam rumah.
7. Rumah Bolon
Rumah adat terpopuler berikutnya berasal dari daerah Sumatera Utara, yaitu rumah Bolon. Bolon merupakan rumah adat tradisional suku Batak. Terdapat banyak jenis Bolon di Sumatera Utama, seperti Bolon Simalungun, Bolon Pakpak, Bolon Angkota, Bolon Karo, dan lainnya.
Bolon termasuk rumah panggung, dengan jumlah tangga yang biasanya ganjil. Pada bagian dalam rumah tidak terdapat sekat. Sementara untuk ciri khas, rumah ini biasanya dihiasi dengan ornamen tradisional berwarna merah, hitam, dan putih.
8. Rumah Panjang
Rumah adat tradisional Kalimantan Barat sebenarnya bernama rumah Radakng. Namun, karena rumah ini memiliki bentuk yang panjang hingga 180 meter, maka rumah ini lebih sering disebut sebagai rumah panjang. Saking besarnya, rumah in bahkan bisa menampung puluhan kepala keluarga.
Dengan model rumah panggung, tinggi rumah ini bisa mencapai 5 hingga 8 meter dari permukaan tanah. Untuk menopang rumah, terdapat tiang-tiang tinggi yang harus berjumlah ganjil di sepanjang rumah.
9. Rumah Limas
Rumah Limas adalah rumah adat dari daerah Sumatera Selatan. Nama rumah adat ini diambil dari bentuk atapnya yang mengerucut seperti bentuk limas.
Apakah Sobat Shopee tahu bahwa rumah Limas ini juga diabadikan di dalam uang pecahan Rp10.000, lho!
Pembangunan rumah limas selalu menghadap ke arah timur dan barat, atau menghadap ke arah matahari terbit dan matahari terbenam. Rumah ini memiliki banyak tingkatan, yang tiap tingkatannya memiliki filosofi tersendiri.
10. Rumah Krong Bade
Daftar terakhir pada 10 nama rumah adat terpopuler adalah rumah adat Krong Bade yang berasal dari Aceh. Rumah adat ini juga biasa disebut Rumoh Aceh. Krong bade merupakan rumah panggung dan menggunakan tangga sebagai akses untuk masuk ke dalam rumah. Jumlah anak tangga ini umumnya ganjil.
Rumah ini berbahan dasar kayu, dengan ukiran pada dinding sebagai elemen dekoratifnya. Menariknya, ukiran-ukiran itu berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Baca juga: Inilah 10 Bendungan Terbesar di Dunia, Megah dan Mengagumkan!
Beli Tiket Transportasi dan Tempat Wisata di Shopee!
Itu dia 10 nama rumah adat terpopuler beserta dengan asal daerahnya, yang perlu kamu ketahui. Setiap rumah adat di atas memiliki keunikannya sendiri, ya, Sobat Shopee? Pastinya mengasikan jika bisa pergi keliling Indonesia dan melihat langsung rumah adat tersebut.
Bagi Sobat Shopee yang tertarik ingin melihat langsung rumah adat di atas di daerah aslinya, kamu bisa beli tiket transportasi, tempat wisata, hingga penginapan melalui Shopee, lho!
Caranya pun sangat mudah, kamu cukup mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
- Buka aplikasi Shopee.
- Pada halaman depan, pilih opsi Pulsa, Tagihan, dan Hiburan.
- Scroll hingga kamu menemukan bagian Transportasi & Akomodasi dan Hiburan, lalu klik.
- Pilih tiket yang kamu inginkan.
- Tentukan waktu kunjungan atau menginap, klik Beli Sekarang.
- Masukkan identitas dan informasi kontak, pilih Checkout.
- Pilih metode pembayaran yang diinginkan.
Jangan lewatkan berbagai macam promo menarik dan diskon spesial yang hanya bisa kamu dapatkan di sini. Agar semakin mudah, kamu bisa membayarnya menggunakan SPayLater, lho, Sobat Shopee!
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera beli semua kebutuhan liburanmu di Shopee sekarang!
