COD atau Cash on Delivery adalah metode pembayaran yang banyak diminati di ecommerce. Sesuai namanya, metode pembayaran ini memungkinkan pembeli untuk melakukan pembayaran secara cash ketika pesanan sudah delivered alias sudah tiba di alamat tujuan. Jenis pembayaran ini memudahkan pembeli yang tidak memiliki rekening atau dompet digital.
Sebelum ecommerce populer, metode pembayaran COD sudah dilakukan penjual yang memasarkan produknya melalui media sosial. Penjual akan bertemu langsung dengan pembeli di lokasi yang ditentukan, untuk nantinya melakukan jual beli. Kini metode pembayaran COD sudah lebih mudah dengan perkembangan ecommerce di Indonesia.
Baca Juga: Cara Cek Resi COD Cek Dulu, Begini Panduannya!
Apa Itu COD (Cash on Delivery)?
Dikutip dari buku “Buku Pintar Bisnis Online dan Transaksi Elektronik” (2013) karya Cita Yustisia Serfiyani, COD adalah transaksi di mana penjual dan juga pembeli melakukan kesepakatan untuk bertransaksi di suatu tempat, dan pembayaran dilakukan pada saat penjual dan pembeli bertemu di tempat yang disepakati.
Kepanjangan COD adalah Cash on Delivery, yang artinya adalah bayar di tempat. Metode pembayaran ini dinilai memudahkan pembeli yang tidak memiliki rekening atau yang belum awam dengan metode pembayaran online. COD juga biasanya dimanfaatkan pembeli yang ingin merasa lebih aman ketika bertransaksi.
Pasalnya, pembeli bisa membayar setelah menerima barang alias ketika pesanan sampai ke alamat tujuan dengan menggunakan metode COD. Pembeli membayar harga produk dan ongkos kirim (jika ada) kepada kurir ketika barang atau paket sampai ke tujuan.
Sejarah Cash on Delivery
Dikutip dari situs Britannica Money, layanan pos COD pertama kali diperkenalkan di Swiss pada tahun 1849. Layanan ini kemudian diperkenalkan di India dan Australia pada tahun 1877, di Amerika Serikat pada 1913, di Kanada pada 1922, dan di Inggris pada 1926.
Situs lainnya yaitu Tedium.co, menemukan bahwa praktik COD diperkirakan sudah berlangsung sejak 1781 di South Carolina, Amerika Serikat, dari penemuan sebuah surat kabar yang menuliskan seorang pria bernama Brian Cape yang mencari jasa seseorang yang memiliki “Lembu pekerja, sapi jantan yang kuat, atau gerobak lengkap dengan perlengkapannya”. Untuk semua itu, Brian Cape menawarkan “Ready cash, on delivery”. Meski begitu, pada masa itu diperkirakan metode pembayaran COD memang jadi satu-satunya pilihan terbaik, lantaran belum ada opsi pembayaran digital seperti transfer bank ataupun kartu kredit.
4 Tips Melakukan COD (Cash on Delivery) yang Aman untuk Pembeli
Agar proses COD aman dan nyaman, perhatikan beberapa tips di bawah ini.
Pastikan kamu membeli di toko terpercaya
Cek kembali dan pastikan kamu memesan paket dengan metode pembayaran COD dari toko yang terpercaya dan sudah terverifikasi. Pastikan penjual mendapatkan review yang cenderung positif dari para pembeli lain.
Pastikan alamat tujuan sudah sesuai
Kamu harus memastikan alamat tujuan sudah benar-benar sesuai. Jika kamu mengirim paket dengan metode pembayaran COD ke alamat teman, saudara, atau kerabat, pastikan kamu sudah memberitahu pada mereka untuk membayar biaya sesuai dengan total di halaman checkout. Penerima pesanan dengan metode pembayaran COD juga sebaiknya menyiapkan uang cash dengan nominal yang pas dengan total biaya pesanan, ya.
Siapkan uang tunai
Bayar pesanan dan ongkos kirim (jika ada) secara tunai di tempat kepada kurir ketika menerima paket. Bayar sesuai total biaya yang tertera di halaman checkout. Gunakan uang pas untuk mempermudah dan mempercepat proses transaksi COD.
Rekam proses unboxing barang
Setelah membayar dan menerima pesanan, lakukan unboxing sambil direkam dalam bentuk foto dan video. Hal ini akan sangat berguna bila paket atau barang yang kamu terima ternyata tidak sesuai atau bahkan rusak. Gunakan rekaman unboxing ini untuk mengajukan pengembalian atau penggantian barang.
Cara Kerja Metode Pembayaran COD (Cash on Delivery)
COD juga jadi salah satu metode pembayaran yang banyak diminati pengguna setia di Shopee. Metode pembayaran COD (Bayar di Tempat) berlaku tanpa minimal pembelian dengan maksimal pembelian Rp5.000.000 per pesanan. Pembeli bisa menggunakan metode pembayaran ini ketika membeli di toko yang mencantumkan logo COD pada halaman produk mereka.
Pembeli harus melakukan pembayaran secara tunai ke kurir sebelum menerima dan membuka paket. Jika dua kali membatalkan pesanan COD dalam waktu 60 hari, metode pembayaran COD (Bayar di Tempat) akan dinonaktifkan sementara untuk pembeli, dan akan diaktifkan kembali secara otomatis setelahnya.
Selain COD (Cash On Delivery), kini Shopee memiliki metode pembayaran yang dilakukan setelah pembeli membuka dan memeriksa paket yang diterima, yaitu COD Cek Dulu. Metode pembayaran ini khusus untuk jasa kirim SPX Hemat, SPX Sameday, atau SPX Standard.
Hal yang Harus Diperhatikan Pembeli Ketika Menggunakan Metode Pembayaran COD di Shopee
Perhatikan hal-hal berikut ini jika kamu menggunakan metode pembayaran COD (Bayar di Tempat):
Sebelum melakukan pembelian dengan metode pembayaran COD (Cash on Delivery)
- Metode pembayaran COD (Bayar di Tempat) berlaku tanpa min. pembelian hingga maks. Pembelian Rp5.000.000.
- Pastikan alamat pengiriman termasuk ke dalam area yang dapat dijangkau oleh jasa kirim yang mendukung metode pembayaran COD (Bayar di Tempat). Ketahui lebih lanjut mengenai area jangkauan COD (Bayar di Tempat).
- Kamu hanya dapat melakukan pembelian menggunakan metode pembayaran COD (Bayar di Tempat) di toko Penjual yang sudah mengaktifkan metode pembayaran COD (Bayar di Tempat).
- Saat ini, metode pembayaran COD (Bayar di Tempat) dapat digunakan bersamaan dengan jasa kirim Shopee Xpress Standard, Shopee Xpress Hemat, Anteraja Reguler, Anteraja Economy, ID Express, J&T Express, J&T Economy, SiCepat REG (area Jabodetabek), SiCepat HALU (area Jabodetabek), dan Standar Ekspres (pengiriman dari luar negeri).
Saat menerima/membayar pesanan dengan metode pembayaran COD (Cash on Delivery)
- Kamu harus melakukan pembayaran kepada kurir sebelum menerima dan membuka paket.
- Jika kamu sudah melakukan pembayaran dan menemukan kendala pada produk yang diterima, kamu dapat mengajukan permintaan pengembalian barang/dana melalui aplikasi Shopee.
- Permintaan dapat dilakukan selama pesanan masih dalam masa Garansi Shopee dan kamu belum menekan tombol Pesanan Diterima pada aplikasi.
- Bayar pesanan beserta ongkos kirim (Jika ada) secara tunai di tempat kepada kurir sesuai dengan total biaya yang tertera di halaman Checkout.
Apa Itu COD Cek Dulu di Shopee?
Setelah COD, kini Shopee menghadirkan metode pembayaran COD Cek Dulu. Sesuai namanya, COD Cek Dulu adalah metode pembayaran di mana pembeli bisa melakukan pembayaran kepada kurir setelah membuka paket dan memastikan isi paket sesuai deskripsi penjual. Jika tidak sesuai, maka paket tersebut bisa dikembalikan kepada kurir tanpa harus membayar.
COD Cek Dulu dihadirkan Shopee dengan tujuan meningkatkan kepercayaan pembeli dan agar para penjual bisa menarik pembeli baru. COD Cek Dulu kini sudah berlaku untuk pembeli di seluruh Indonesia yang memenuhi syarat dan ketentuan. Perlu diingat, pembeli harus bersedia membuka paket di depan kurir dan direkam (tanpa wajah) selama melakukan pengecekan barang. Cek syarat dan panduan lengkapnya di link di bawah ini.
Baca Juga: 6 Syarat Pakai Shopee COD Cek Dulu, Belanja Semakin Praktis dan Aman!
Itu dia penjelasan mengenai COD (Cash on Delivery) dan COD Cek Dulu di Shopee. Manfaatkan fitur pembayaran ini untuk memaksimalkan pengalaman berbelanja online yang lebih nyaman. Apalagi ada promo Pasti Gratis Ongkir RP0 dan Pasti Gratis Pengembalian. Yuk, cobain sekarang di Shopee!
