Ramadan segera tiba dan sebetulnya ada satu hal yang orang-orang abaikan. Kebanyakan orang berpikir Ramadan lebih terkait dengan kuliner khas dan perubahan rutinitas. Namun tidak hanya itu, Ramadan mendorong perubahan fesyen baju yang digunakan orang-orang. Tidak hanya wanita yang mengubah fesyennya menjadi lebih religius di bulan ini, tetapi pria tidak kalah loh sebenarnya. Kamu mencari inspirasi baju muslim pria seperti apa yang dapat kamu kenakan di bulan Ramadan? Simak nih, lima pilihan fesyen yang bisa jadi inspirasi berbusana kamu di bulan Ramadan!
Baju Muslim Putih Lengan Pendek
Baju muslim klasik berwarna putih tentunya merupakan busana muslim yang lazim digunakan banyak orang. Warna putih melambangkan kesucian menjadi salah satu hal utama mengapa baju muslim klasik dengan warna ini menjadi laris di pasaran. Selain itu, supaya tidak monoton dan membosankan, kamu bisa memilih baju muslim basic ini dengan pilihan corak dan pola garis tertentu.
Kamu juga bisa memilih bentuk kerah sesuai selera. Terdapat beragam model kerah untuk baju ini. Misalkan, kerah model Shanghai atau kerah tegak. Shanghay merupakan model kerah yang sedikit menekuk. Disebut sebagai kerah Shanghai karena pada dasarnya model ini digunakan di banyak baju-baju tradisional Cina. Sementara itu, model kerah tegak, sesuai namanya berdiri tegak, mengikuti bentuk leher. Model seperti ini lazim ditemukan di baju-baju kemeja.
Dengan penambahan potongan unik tersebut, penampilan kamu pasti semakin trendi dan religius!
Gamis
Gamis adalah salah satu pakaian muslim yang populer di Timur Tengah. Potongannya yang praktis dan bahan kain yang sejuk membuat model baju ini populer di negara-negara beriklim tropis tersebut.
Belakangan ini gamis semakin populer di Indonesia. Model ini mulai digunakan oleh ulama-ulama terkenal di Indonesia. Mungkin karena hal tersebut, gamis mulai dikenakan khalayak umum untuk memberikan kesan yang semakin religius. Namun tidak hanya itu, seperti sudah dikatkaan, gamis adalah model baju yang cocok untuk dikenakan di negara-negara beriklim tropis, termasuk Indonesia. Maka dari itu, tidak ada salahnya mengenakan gamis sebagai pilihan baju kamu di bulan Ramadan ini!
Kamu bisa memilih gamis putih polos atau dengan motif dan warna lain. Gamis putih polos memang merupakan jenis yang paling lazim digunakan. Namun kalau kamu tidak terlalu suka warna yang monoton dan itu-itu saja, maka gamis putih polos dengan pilihan kerah dan motif tertentu bisa menjadi pilihan. Mirip seperti baju muslim polos, kerah gamis yang dijual di pasaran umumnya merupakan model Shanghay. Model Shanghay cocok untuk kamu yang ingin mencari variasi gamis polos yang tidak membosankan, namun tetap nyaman di bagian leher.
Motif gamis pada umumnya tidak terlalu kompleks. Pola jaitan dan warna tertentu biasanya diletakkan di bagian kerah atau kancing. Tidak hanya gamis berbagai varian warna, gamis putih polos pun ada yang memiliki motif yang seperti itu.
Gimana? Tertarik menggunakan gamis?
Baju Muslim Lengan Panjang
Jika kamu ingin tampil lebih elegan sekaligus keren, pemilihan baju muslim lengan panjang bisa menjadi salah satu alternatifnya. Memang sih pada dasarnya jenis baju ini mirip dengan baju muslim putih polos yang disebutkan tadi. Namun pilihan lengan panjang memberi kesan berbeda saat menggunakannya.
Potongan lengan panjang memberi kesan lebih formal dibanding kerah pendek. Selain itu, baju lengan panjang yang dibuat dengan model slim fit membuat bentuk otot tubuhmu lebih terlihat, sehingga memberi kesan maskulin dibanding baju lengan pendek.
Sama seperti jenis yang lengan pendek, baju muslim lengan panjang memiliki jenis kerah Shanghay dan tegak. Kamu bisa pilih sesuai selera. Kalau kamu suka dengan tampilan yang tidak terlalu formal, namun kesan rapih dan bersahajanya dapet, maka sepertinya tipe Shanghay lebih cocok. Selain itu, tipe Shanghay cocok untuk kamu yang tidak terlalu nyaman dan gerah dengan baju muslim kerah tegak.
Yach, meski demikian, baju muslim kerah tegak tidak kalah kerennya loh. Jenis ini memang dirancang untuk kamu yang suka penampilan rapih dan elegan saat beriibadah.
Potongan yang lebih besar membuat motif yang ditenun di atas baju muslim lengan panjang terlihat berbeda. Kamu bisa memilih motif simetris yang ditenun pada bagian tengah baju mau pun motif kompleks yang ditenun hingga bagian lengan.
Gak kalah keren kan?
Kain Tenun Khas Daerah
Bosan dengan baju koko atau baju muslim dengan motif yang itu-itu saja? Kain tenun khas daerah bisa kamu manfaatkan untuk tampilan beribadah lebih kece!
Mungkin gak semua orang kepikiran untuk mengenakan kain tenun khas daerah untuk beribadah. Namun sebetulnya kamu bisa mengombinasikan kain tenun khas daerah dengan dengan jas dan sarung. Mari kita bayangkan skenarionya.
Kain tenun khas daerah memiliki motif yang sesuai dengan kearifan lokal di tempat daerah kamu. Kamu bisa memanfaatkan kain tenun khas Batak, Palembang, Jawa, Lampung, dan lain sebagainya. Kain tenun tersebut kemudian bisa kamu letakkan di bagian pundak atau kamu kombinasikan dengan pilihan sarung yang memiliki motif khusus seperti batik. Kamu bisa mengenakan jas hitam dan celana panjang hitam. Sarung tersebut kemudian kamu kenakan bersama dengan celana panjang tersebut untuk memberi kesan religius.
Memang sih kesannya kamu akan terlihat sangat formal. Namun dengan menggunakan kombinasi fesyen seperti ini, kamu siap untuk beribadah bareng pejabat-pejabat negara, bahkan presiden!
BAJU MUSLIM WAKANDA
Masih ingat film Black Panther? Film ini berlatar sebuah lokasi fiksi tersembunyi di Afrika dengan karakter utama, T’Challa. Kamu bisa mengambil inspirasi berbusana muslim dari baju sherwani yang dikenakan T’Challa. Baju sherwani yang muncul dikenakan T’Challa di film tersebut memiliki dominan warna hitam dengan motif putih khas di bagian kerah dan depan baju. Baju ini memiliki panjang hingga ke bagian bawah pinggang, sehingga mirip seperti gamis. Sementara itu, di bagian kerah, sherwani yang dikenakan menggunakan model Shanghai, sehingga memberi kesan mirip seperti baju koko.
Pilihlah baju sherwani dengan bahan glossy yang sedikit mengkilap. Bahan ini memberi kesan mewah dan formal pada baju yang kamu kenakan. Namun bila kamu kurang begitu suka dengan bahan glossy, karena kamu merasa gerah saat mengenakannya, maka pilihlah bahan polos yang memberi rasa sejuk saat dikenakan.
Nah itu dia lima fesyen yang bisa kamu pilih saat bulan Ramadan. Tentu, pilihan fesyen tidak sebatas itu. Kamu bisa mengombinasikan dan memanfaatkan berbagai jenis pilihan baju di atas agar tidak membosankan. Kamu juga bisa melihat konteks dan situasi seperti apa yang sedang kamu hadapi, sehingga tidak salah pilih baju. Selamat mencoba!
Image: thenational.ae
FA