Jawa Tengah terkenal karena kekayaan budayanya, salah satunya terlihat dari beragam alat musik tradisional seperti demung, saron, slenthem, dan lain-lain.
Berbagai alat musik tersebut hingga kini masih dimainkan sebagai cara untuk menjaga tradisi tetap hidup. Pelestarian seperti ini penting agar kebudayaan lokal tidak hilang meskipun teknologi terus berkembang.
Untuk itu, mari kenali beragam alat musik Jawa Tengah yang masih eksis hingga kini!
Alat Musik Jawa Tengah
Jawa Tengah memiliki kekayaan alat musik tradisional yang sangat beragam, masing-masing dengan peran dan fungsinya tersendiri dalam pertunjukan musik tradisional. Berikut adalah beberapa alat musik Jawa Tengah yang perlu kamu ketahui:
1. Bonang
Bonang termasuk alat musik tradisional yang populer dalam gamelan Jawa dan berperan untuk membawakan melodi. Alat ini punya bentuk khas dengan tonjolan di atasnya yang dikenal sebagai pencon atau pencu.
Cara memainkannya cukup dengan memukul tonjolan tersebut, lalu Bonang akan mengeluarkan nada sesuai jenisnya.
2. Demung
Demung adalah alat musik tradisional Jawa Tengah dari logam kuningan. Meski besar, nadanya rendah dan termasuk keluarga balungan. Saat memainkan gending Gangsaran, demung biasanya dipukul cepat dan keras untuk menggambarkan suasana peperangan.
3. Kendang
Kendang adalah alat musik khas Jawa Tengah dengan dua sisi kulit tidak simetris. Alat ini mengatur irama dan tempo, sekaligus mengiringi tari atau pertunjukan wayang. Jenisnya ada empat, yakni Kendang Ageng, Kendang Wayangan, Kendang Ciblon, dan Kendang Ketipung.
Baca juga: Mengenal Alat Musik Ritmis: Pengertian, Contoh, dan Cara Memainkannya
4. Slenthem
Slenthem adalah alat musik gamelan yang terbuat dari lembaran logam tipis dan diletakkan di atas tabung. Alat ini memiliki versi slendro dan pelog, dan sering disebut juga sebagai gender penembung.
Saat dimainkan dengan cara ditabuh, Slenthem mengeluarkan suara rendah yang lembut dan bergema, menambah keindahan irama gamelan.
5. Saron
Saron adalah alat musik pukul dari gamelan dengan 6–7 bilah perunggu di atas bingkai kayu dan termasuk keluarga balungan.
Jenisnya ada tiga, yaitu Saron Demung berukuran besar dengan nada rendah, Saron Barung beroktaf lebih tinggi, dan Saron Peking yang paling kecil dengan nada paling tinggi serta memainkan tabuhan rangkap.
6. Kenong dan Kethuk
Kenong dan kethuk termasuk alat musik gamelan berbentuk pencu yang dibuat dari perunggu. Ukurannya lebih besar dibanding bonang dan dimainkan dengan cara dipukul hingga menghasilkan bunyi khas “ning-nong”.
Dalam pertunjukan gamelan, keduanya berperan menandai bagian lagu sekaligus menjaga alur irama tetap seimbang.
7. Gambang
Gambang adalah alat musik dari Jawa Tengah yang juga dipakai dalam orkes gambang kromong dan gambang rancag.
Alat ini memiliki 17–21 bilah dari kayu atau bambu dengan resonator berbentuk perahu. Bilah terpanjang menghasilkan nada rendah, sedangkan bilah terkecil menghasilkan nada tinggi.
Cara memainkannya dengan dipukul memakai alat yang ujungnya dibalut kain agar suara tetap indah tanpa merusak bilahnya.
8. Gong
Gong adalah alat musik tradisional yang juga populer di Jawa Tengah. Karena pengrajinnya sudah jarang, gong sering dikerok tipis jika nadanya belum pas.
Gong dimainkan dengan dipukul memakai pemukul kayu berlapis kain tebal agar suaranya bagus sekaligus menjaga bentuknya.
9. Kempul
Kempul merupakan instrumen gamelan yang dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik ini biasanya digantung berderet bersama gong dan digolongkan sebagai instrumen keras. Sama seperti gong maupun bonang, kempul menghasilkan suara ketika ditabuh.
10. Rebab
Rebab adalah alat musik tradisional berdawai yang sudah dikenal sejak abad ke-8, bersamaan dengan masuknya Islam ke Nusantara. Bentuknya panjang dengan bagian bulat dari kayu yang dilapisi kulit hewan.
Rebab biasanya dimainkan dengan cara digesek, meski di beberapa daerah juga ada yang memainkannya dengan cara dipetik.
11. Siter
Siter merupakan alat musik gamelan Jawa yang masih berhubungan dengan kecapi Sunda. Nama “Siter” sendiri berasal dari kata Belanda Citer yang berarti celempung.
Dalam pertunjukan gamelan, siter sering dimainkan bersama celempung untuk membawakan pola melodi atau cengkok dengan tempo cepat. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipetik menggunakan ibu jari tangan kanan dan kiri.
Baca juga: 10 Alat Musik Betawi yang Tinggi Akan Nilai Seni dan Budaya
12. Suling
Suling merupakan alat musik tiup tradisional yang umumnya dibuat dari bambu. Berbeda dengan versi modern yang terbuat dari logam.
Instrumen ini menghasilkan suara lembut yang khas dan cocok digabungkan dengan alat musik lain. Biasanya suling memiliki nada dasar C dengan jangkauan sampai tiga oktaf.
13. Gender
Gender termasuk alat musik gamelan yang dimainkan dengan dipukul, baik di Jawa maupun Bali. Instrumen ini memiliki 10–14 bilah kuningan yang digantung dan tiap bilah menghasilkan nada berbeda sesuai tangga nada.
Dalam satu set gamelan Jawa yang lengkap, terdapat tiga jenis gender, yaitu gender slendro, gender pelog pathet nem dan lima, serta gender pelog pathet barang.
14. Celempung
Celempung di Jawa Tengah merupakan alat musik tradisional yang dimainkan dengan cara dipetik. Bentuknya dibuat dalam bingkai menyerupai kotak dengan dua pasang kaki penyangga. Berbeda dengan celempung Sunda yang berbahan bambu dan cara memainkannya dipukul.
15. Kentongan
Kentongan atau jidor adalah alat musik tradisional dari kayu jati yang dipahat. Dahulu dipakai warga desa untuk berkomunikasi dan memberi tanda bahaya.
Sekarang kentongan lebih sering digunakan sebagai penanda adzan atau alarm. Ukurannya cukup besar dengan diameter sekitar 40 cm dan tinggi 1,5 sampai 2 meter. Cara memainkannya cukup dipukul.
Itulah beberapa alat musik jawa tengah yang perlu kamu ketahui, mulai dari bonang hingga kentongan. Setiap alat musik memiliki fungsi dan karakter suara yang berbeda, namun semuanya menjadi bagian penting dalam menjaga kekayaan budaya Jawa.
Keberadaan alat musik ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga menjadi bagian dari warisan budaya yang bernilai tinggi. Kini, siapa pun bisa lebih mudah menjangkau dan mempelajarinya.
Shopee hadir sebagai tempat yang menyediakan pilihan alat musik lengkap. Tidak hanya alat musik modern, tetapi juga alat musik tradisional dari berbagai daerah di Indonesia tersedia di sini.
Dengan kemudahan belanja online, kamu bisa menemukan produk sesuai kebutuhan hanya dalam beberapa langkah.
Berbagai promo menarik juga bisa kamu nikmati, seperti gratis ongkir hingga diskon besar setiap hari melalui Shopee Live. Belanja jadi lebih hemat sekaligus seru dengan fitur live shopping yang menampilkan penawaran spesial pada jam tertentu.
Kemudahan lain pun tersedia melalui beragam metode pembayaran, mulai dari transfer bank, ShopeePay, sampai COD (Cash on Delivery).
Kini, tidak ada alasan untuk menunda lagi. Segera wujudkan keinginan memiliki alat musik favoritmu melalui Shopee!
Baca juga: 10 Keragaman Alat Musik Khas Jawa yang Miliki Melodi Indah