Sobat Shopee, jika memiliki lahan kosong yang cukup luas, tak ada salahnya jika kamu mencoba menanam jagung. Pasalnya, cara menanam jagung terbilang cukup mudah dan bisa dilakukan langsung oleh pemula.
Bagi pemilik rumah dengan lahan yang luas, tentu hal ini sangat menguntungkan karena kamu bisa menyalurkan hobi berkebun dengan menanam tanaman yang disukai, seperti menanam jagung.
Menanam bisa menjadi sebuah aktivitas yang menyenangkan di rumah, lho. Nah, penasaran dengan cara menanam jagung yang baik dan mudah dilakukan untuk pemula? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Menanam tanaman memang sangat membutuhkan ketelatenan agar tanaman bisa tumbuh dan berbuah. Tanaman jagung merupakan tanaman musim panas terbaik yang ditanam dengan suhu 16-35 derajat celcius.
Pasalnya, jika tanaman jagung ditanam di tanah yang dingin dan basah, kemungkinan besar tanaman ini tidak akan berkecambah.
US FoodData Central menyebutkan bahwa dalam 100 gram jagung kuning rebus, terdapat beberapa nutrisi seperti:
Tanaman jagung membutuhkan waktu selama 60-100 hari untuk mencapai kematangan yang sempurna. Namun, hal ini tergantung pada varietas dan tingkat temperatur selama musim panas.
Lalu, , bagaimana cara menanam jagung yang mudah untuk pemula? Berikut caranya:
Cara menanam jagung yang pertama adalah memilih bibit jagung terbaik. Kamu tentu bisa mendapatkan bibit jagung terbaik dari kios pertanian atau diambil langsung dari batang tanaman jagung yang benar-benar berkualitas dan bebas dari penyakit.
Lahan memiliki peranan penting sebagai media tanam. Dengan begitu, pertama-tama, kamu harus menyiapkan tanah yang bersih dari sisa tanaman lama atau rerumputan.
Gunakan cangkul untuk melubangi tanah dengan kedalaman 25 cm. Setelah itu, buat parit bedengan agar tanaman bisa mendapatkan cukup air.
Namun, sebaiknya berikan kapur atau melakukan pengapuran untuk menurunkan tingkat keasaman tanah sebelumnya dan pastikan tanah memiliki tingkat keasaman antara 5,5 dan 7,0.
Setelah menyiapkan lahan, kamu bisa taburkan benih jagung sedalam 3-5 cm dan setiap lubangnya berisi 2-3 biji jagung.
Penting untuk diingat, berikan jarak antar tanaman agar tidak mengganggu tanaman lain dalam hal mendapatkan sinar matahari. Biasanya, jagung mulai berkecambah dalam waktu 7-14 hari.
Jika tanaman sudah tumbuh mencapai 30-40 cm, kamu perlu membersihkannya lagi dari rumput-rumput liar atau gulma.
Waktu penyiraman yang tepat adalah saat pagi dan sore hari sebanyak 2-3 kali dalam seminggu. Berikan jagung dengan air sampai membasahi sekitar 5 cm permukaan tanah.
Perlu kamu ingat, hindari menyiram di atas tunas karena hal ini dapat menyebabkan masalah jamur dan siramlah tanaman di area permukaan tanah agar daun tetap kering.
Cara menanam jagung selanjutnya adalah memberikan 120 gram pupuk untuk setiap 1,5 meter persegi bedengan dan saat batang jagung tumbuh memiliki delapan daun.
Kamu bisa memberikan pupuk dengan cara menaburkannya di sekitar tanaman. Lalu, sirami bedengan agar air meresap ke dalam tanah.
Setelah mengetahui cara menanam jagung, Sobat Shopee tentu juga harus memerhatikan hama dan penyakit.
Dalam hal ini, jagung bisa terserang jamur dan hama, seperti cacing potong, cacing kabel, cacing telinga hijau, dan bahkan kumbang batu.
Jagung sangat rentan terkena penyakit jamur api dan penyakit akibat bakteri yang akan mengubah biji sehat menjadi abu-abu atau hitam.
Oleh karena itu, jika sudah terjadi, kamu harus hancurkan tanaman tersebut dan jangan menanamnya kembali karena spora jamur api dapat bertahan hidup dalam tanah selama 2 tahun.
Tanam varietas tahan penyakit dan kendalikan kumbang kutu dengan menempatkan abu kayu atau kapur pertanian di sekitar tanaman.
Salah satu cara menanam jagung yang tak kalah penting adalah proses penyeburkan.
Caranya, kamu bisa menggoyangkan batang tanaman jagung dengan lembut. Guncangan atau goyangan ini berfungsi untuk menyebarkan serbuk sari agar lebih merata.
Cara menanam jagung sudah kamu ikuti dan pahami, sekarang saatnya memanen jagung!
Kamu bisa memanen jagung saat jumbai telah mengering dan berubah warna menjadi cokelat sekitar tiga minggu setelah jumbai pertama terbentuk. Kemudian, kupas kulit jagung dan dorong kernel menggunakan kuku untuk menguji tingkat kematangannya.
Jika sudah matang, petik jagung dan jemur hingga kering. Setelah itu, biji jagung bisa disimpan atau dilakukan penggilingan untuk memisahkan bijinya.
Penting untuk kamu perhatikan, tempat penyimpanan jagung harus aman dan bebas dari hama, ya!
Nah, itu dia Sobat Shopee, langkah-langkah atau cara menanam jagung yang baik dan mudah untuk dilakukan bagi pemula.
Kini, kamu bisa dapatkan benih jagung yang berkualitas dengan mudah dan murah hanya di Shopee. Selain itu, untuk mendukung pengalaman berkebun menjadi lebih seru, kamu bisa pakai alat dan aksesori berkebun seperti sarung tangan, cangkul, maupun pot siram.
Yuk, lengkapi kebutuhan berkebunmu dengan Shopee!
Featured