3 Cara Praktis Membuat Pupuk Organik Cair dari Sampah Rumah Tangga, Ramah Lingkungan!

Yuk, Buat Pupuk Organik Cair Sendiri di Rumah!

Bagi yang memiliki hobi berkebun, tak ada hal yang lebih menyenangkan selain melihat tanaman kesayangan tumbuh dengan sehat dan subur. Hal ini tentu dipengaruhi dengan penggunaan pupuk organik cair yang biasa kamu beli di toko peralatan berkebun. 

Namun, sebenarnya pupuk organik cair bisa kamu buat sendiri di rumah, lho! Sebab, selain dapat lebih cepat menyuburkan tanaman, pupuk organik cair juga sangat ramah lingkungan sehingga tidak akan merusak tanah. 

Oh iya, kamu juga bisa membuat pupuk organik cair dengan hanya menggunakan sampah dari rumah tangga yang ada di sekitar kamu, kok. Mau tahu bagaimana caranya? Simak terus ulasannya di bawah ini, ya, Sobat Shopee! 

Manfaat Pupuk Organik Cair untuk Tanaman

Well, sebelum mengetahui cara membuat pupuk organik cair sendiri di rumah, kamu harus tahu terlebih dahulu manfaat dari pupuk organik untuk tanaman kesayangan. Tanpa berlama-lama, berikut ini manfaat yang akan didapatkan dari pupuk organik cair. 

1. Memperbaiki Fisik Tanaman

Pupuk organik cair menawarkan banyak manfaat yang baik untuk menyuburkan dan memperbaiki kualitas fisik tanaman atau tumbuhan lain. Tanaman yang menggunakan pupuk organik cair pun akan memiliki akar dan daun yang lebih kuat. 

2. Meningkatkan Produktivitas Tanaman

Sebenarnya menggunakan pupuk jenis lain juga bisa meningkatkan produktivitas tanaman. Namun, pupuk organik cair dipercaya lebih bisa memberikan efek positif untuk tanaman atau tumbuhan lain. Itu artinya, pupuk organik bisa mempercepat pertumbuhan sebuah tanaman.

3. Menggemburkan dan Memperbaiki Tanah

Seperti yang kita tahu, pupuk organik memiliki tekstur yang sangat cair sehingga akan lebih mudah meresap masuk ke dalam tanah. Ini tentu akan meningkatkan kualitas unsur hara tanah dan membuatnya menjadi gembur. 

Tanah yang gembur dan unsur haranya bagus pasti akan sangat baik untuk pertumbuhan tanaman dan tumbuhan lain. 

4. Mencegah Datangnya Hama Tanaman

Umumnya, pupuk organik cair memiliki bau yang sangat tidak disukai serangga atau hama. Itulah mengapa, sekarang pupuk organik banyak digunakan para petani agar tanaman terhindar dari hama. 

5. Sumber Makanan yang Mudah Diserap Tanaman

Sama halnya dengan manusia, tanaman juga membutuhkan nutrisi yang lengkap agar tumbuh sehat, kuat, dan subur. Oleh karena itu, menggunakan pupuk cair akan membuat tanaman lebih cepat menyerap makanan sehingga tanaman bisa lebih berproduktivitas dengan baik. 

6. Lebih Ramah Lingkungan

Terbuat dari bahan baku alami, penggunaan pupuk organik cair akan lebih ramah lingkungan karena tidak ada bahan kimia yang bisa merusak unsur tanah. Selain itu, penggunaan pupuk organik akan sangat aman untuk kesehatan. Kualitas tanah pun jadi terjaga. 

Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Sampah Rumah Tangga

1. Pupuk Organik Cair dari Air Cucian Beras

Tidak sedikit orang mengira bahwa air cucian beras harus dibuang karena mengandung banyak kotoran di dalamnya. Padahal, air cucian beras memiliki manfaat yang baik untuk tumbuhan atau tanaman. Air cucian beras ternyata bisa dijadikan sebagai pupuk organik cair, lho! 

Kamu bisa melakukannya sendiri di rumah karena sangat praktis dan simpel. Untuk tahu lebih jelasnya, simak caranya berikut ini. 

Bahan dan peralatan yang dibutuhkan: 

• 1 buah botol air minum berukuran 1.5 liter
• 1 tutup botol EM4 (bubuk fermentasi)
• 1 liter air cucian beras dari pencucian pertama
• 1 sendok makan gula pasir

Cara membuat pupuk organik cair dari air cucian beras:

• Larutkan 1 sendok gula pasir dengan sedikit air cucian beras.
• Masukkan larutan gula dan air cucian beras ke dalam botol air minum.
• Tambahkan EM4 dan sisa air cucian beras ke dalam botol larutan.
• Simpan di gudang atau tempat yang terhindar dari matahari.
• Tunggu selama 1-2 minggu sampai pupuk organik siap digunakan.

2. Pupuk Organik Cair dari Kulit Buah-buahan

Tak hanya sering dijadikan sebagai bahan pembuatan pupuk kompos padat, ternyata kulit dari buah-buahan juga dapat digunakan untuk pupuk organik cair. Hampir semua kulit buah-buahan bisa kamu gunakan untuk pupuk organik cair. Apalagi buah yang mengandung fosfor, kalsium, kalium, sodium, dan vitamin C yang tinggi.

Cara pembuatan pupuk ini juga sangat mudah, kamu bisa langsung melihat langkah-langkahnya di bawah ini. 

Alat dan bahan-bahan yang dibutuhkan: 

• 1 liter air bersih
• 100 gr sisa buah-buahan beserta kulitnya
• 20 gr (1 sendok makan) gula pasir
• 1 tutup botol EM4 (bubuk fermentasi).
• 1 buah botol air minum ukuran 1.5 liter
• pisau dan talenan

Cara membuat pupuk organik cair dari kulit buah-buahan:

• Larutkan gula pasir dengan sedikit air di dalam botol air minum.
• Potong kecil-kecil kulit dan sisa buah-buahan
• Masukkan EM4, potongan kulit buah, dan sisa air ke dalam botol.
• Kosok semua bahan hingga menyatu.
• Tutup rapat botol dan simpan ditempat gelap yang bersuhu ruang semalaman.
• Keesokan harinya, buka tutup botol agar gasnya terbuang dan tutup kembali dengan longgar.
• Tunggu sampai 14 hari sampai pupuk beraroma kuat dan bisa dipanen.

3. Pupuk Organik Cair dari Nasi Basi

Cara paling simpel dan mudah untuk membuat pupuk organik cair dari sampah rumah tangga adalah dengan menggunakan nasi basi. Selain bagus digunakan sebagai pupuk, nasi juga sangat bermanfaat untuk menyuburkan tanaman. 

Berikut cara membuat pupuk organik cair dari nasi yang bisa kamu lakukan di rumah. 

Alat dan bahan yang dibutuhkan:

• 2 botol air mineral berukuran 1.5 liter
• 1 liter air bersih
• 1 kg nasi basi yang sudah didiamkan semalaman
• 5 sendok makan gula pasir

Cara membuat pupuk organik dari nasi basi: 

• Masukkan nasi basi ke dalam botol air mineral yang sudah disiapkan.
• Lalu, larutan gula dengan air. Kedua bahan ini berperan sebagai makanan untuk mikroorganisme baik yang ada pada nasi basi tersebut.
• Tuangkan air larutan gula ke dalam nasi basi, berisikan sedikit ruang untuk udara dalam botol.
• Tutup botol dengan rapat dan simpan ditempat yang terhindar dari matahari.
• Diamkan selama dua hari dan buka sedikit tutup botol agar udara di dalamnya keluar.
• Lalu rapatkan kembali tutup botol dan kocok hingga air dan nasi bercampur menjadi larutan. Setelah itu, simpan kembali larutan ke tempat yang bersuhu ruangan.
• Jika sudah tujuh hari larutan nasi dan air beraroma kuat, itu artinya pupuk organik cair berhasil dibuat. Kemudian saring larutan pupuk dan simpan di dalam botol dengan melonggarkan tutupnya.

Temukan Alat dan Bahan Pembuatan Pupuk Organik Cair di Shopee!

Sobat Shopee, itu dia cara praktis dalam membuat pupuk organik cair dari sampah rumah tangga. Ternyata, membuat pupuk organik sendiri tidak sesulit dengan yang kita bayangkan, bukan? 

Lalu, apakah kamu tertarik untuk membuatnya, Sobat Shopee? Jika iya, semua peralatan berkebun dan bahan-bahan yang kamu butuhkan untuk membuat pupuk bisa dengan mudah kamu temukan di Shopee, lho.

Shopee menyediakan semua semua peralatan berkebun, pupuk kompos dan pupuk organik, aneka tanaman hias, hingga tanaman hidroponik. 

So, agar kebutuhan berkebun kamu terpenuhi, belanja di Shopee sekarang, yuk!