Sumber: PawTracks
Kelinci adalah hewan peliharaan yang unik. Mereka memiliki kebutuhan khusus untuk hidup bahagia dan sehat. Nah, Apakah Sobat Shopee baru ingin mengadopsi kelinci atau kamu hanya mencari panduan mengenai cara merawatnya?
Artikel berikut akan memberikan kamu beberapa cara terbaik untuk memastikan teman bertelinga panjang kamu bahagia dan tetap dalam kondisi prima. Namun sebelum kita membahas lebih dalam, ada baiknya untuk mengetahui hal-hal yang harus diperhatikan sebelum memelihara kelinci.
Sebelum mengadopsi kelinci kedua, penting bagi kedua kelinci untuk bertemu di tempat netral untuk memastikan mereka rukun. Sebagian besar tempat penampungan memiliki area di mana kamu dapat membuat kedua hewan tersebut saling mengenal.
Kelinci yang dikandangkan dalam satu kandang bisa juga dimandulkan atau dikebiri untuk mengurangi perilaku agresif.
Kelinci tidak tahu perbedaan antara hal-hal yang baik dan buruk untuk dikunyah. Itulah sebabnya kamu harus memastikan setiap area di rumah yang dapat diakses kelinci tidak membahayakan mereka, seperti kabel listrik, atau furnitur.
Kelinci terlalu rentan terhadap pemangsa dan terlalu sosial jika ditempatkan di luar. Oleh karena itu, kelinci perlu dipelihara di dalam ruangan. Perlu diingat bahwa mereka mudah ketakutan dan tidak boleh ditempatkan di tempat yang terlalu bising.
Pastikan kamu mengetahui kondisi kesehatan yang dialami kelinci serta tanda-tanda yang memerlukan perhatian dokter hewan (misalnya, diare atau anoreksia). Seperti hewan peliharaan lainnya, kelinci memerlukan pemeriksaan kesehatan rutin dari dokter hewan, idealnya yang berspesialisasi pada mamalia kecil.
Jika kelinci kamu dipelihara di luar ruangan, maka kandangnya harus memiliki panjang setidaknya empat kaki, lebar dua kaki, serta kedalaman dua kaki, kandang kelinci juga harus memiliki dasar yang kokoh. Kamu juga harus memastikan kandang mereka dibersihkan secara teratur dan dijaga dengan baik.
Kelinci memiliki sistem pencernaan yang tidak biasa dan mereka bisa menelan kembali kotorannya. Inilah sebabnya mengapa penting untuk memberi kelinci kamu semua nutrisi yang dibutuhkannya.
Hay atau rumput merupakan makanan yang baik untuk menjaga pencernaannya berfungsi dengan baik. Sayuran berdaun hijau yang dicuci, dapat dimakan dan diberikan kepada kelinci kamu setiap hari. Namun, sayuran akar seperti wortel dan buah, hanya boleh diberikan sebagai camilan dalam jumlah kecil.
Tidak mendapatkan aktivitas fisik yang cukup dapat membuat kelinci kamu berisiko mengalami kondisi yang disebut GI Statis, kondisi yang berpotensi mematikan di mana sistem pencernaan melambat atau berhenti sama sekali.
Kurang olahraga juga dapat menyebabkan kelinci kamu menjadi kelebihan berat badan, yang dapat menyebabkan penyakit dan melemahnya kandung kemih yang dapat menyebabkan batu kandung kemih.
Pastikan kamu mengeluarkan kelinci dari kandang nya setidaknya sekali setiap hari, baik diajak berlari atau hanya berjalan di sekitar ruangan. Gunakan waktu bermain sebagai cara untuk mendorongnya untuk olahraga.
Kelinci tidak menunjukkan tanda-tanda kesakitan dan seringkali bisa menderita tanpa sepengetahuan pemilik. Oleh karena itu, kamu harus mencari tahu perubahan perilaku kelinci yang menunjukkan penyakit atau rasa sakit.
Dalam cuaca hangat, penting untuk memeriksa bulu atau kulit di sekitar area bawah atau ekor setidaknya sekali atau dua kali sehari. Urin dan kotoran yang menempel pada kelinci dapat menarik lalat, yang dapat berakibat fatal bagi kesehatan kelinci kamu.
Cara merawat kelinci selanjutnya adalah dengan mengajaknya bermain. Mencegah kebosanan adalah cara penting untuk mengelola tingkat stres kelinci kamu. Waktu bermain tidak hanya akan mengatur kesehatan mental kelinci kamu, tetapi juga mendorong olahraga yang akan membantu kelinci untuk melawan penyakit dan tetap sehat.
Cobalah dan habiskan 15 menit di pagi dan sore hari untuk bermain dengan kelinci kamu. Buat rintangan sederhana untuk kelinci kamu dengan kotak kardus, atau kamu juga bisa menggunakan mainan edukasi untuk melatih kecerdasan kelinci.
Jika kamu memiliki kelinci rumahan, penting untuk menjaga dan merawat kelinci kamu dari barang-barang di sekitar rumah kamu yang dapat membahayakan kelinci. Kamu bisa melakukannya dengan hal-hal seperti:
Selain risiko memiliki anak yang tidak diinginkan, kelinci betina yang tidak dikebiri memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker rahim. Dokter hewan biasanya memandulkan kelinci betina sekitar enam bulan. Sedangkan kelinci jantan biasanya dikebiri sekitar tiga setengah bulan, hal ini akan membuat mereka kurang agresif dan lebih mudah ditangani.
Pastikan kamu mengganti tempat tidur setiap beberapa hari dan membersihkan kandang kelinci sepenuhnya setidaknya sekali seminggu. Beberapa kelinci dapat dilatih untuk membuang kotoran di litter box, terutama jika mereka bebas berkeliaran di dalam rumah, bukan di dalam kandang.
Maupun kelinci kamu tinggal di luar ruangan, atau di dalam kandang, kamu harus tetap waspada terhadap kondisi cuaca yang sering berubah. Perubahan suhu yang cepat bisa berakibat fatal bagi kelinci kamu jika kandangnya tidak dikemas dengan benar.
Pertimbangkan untuk membawa hewan peliharaan kamu ke dalam rumah selama cuaca dingin dan pastikan kandang luar ruangan dikemas hangat dengan tirai kandang yang diganti setiap beberapa hari.
Kamu dapat mempertajam pikiran kelinci dan menghentikannya agar tidak stres karena kebosanan dengan mengajari hewan peliharaan kamu beberapa trik baru. Hal ini bisa dilakukan dengan cara seperti menyebutkan namanya, mengajari menggunakan litter box, atau mengajarinya untuk melompat ke pangkuan kamu.
Kelinci sangat termotivasi oleh camilan, seperti potongan kecil wortel mentah, dan dapat diajari untuk merespons perintah dengan cara melatihnya dengan menggunakan hadiah yang positif di akhir latihan.
Kelinci kamu membutuhkan rumah yang aman untuk melindungi dari berbagai predator. Kucing liar biasanya dapat membuka kait yang tidak aman di kandang kelnci, sementara anjing liar biasanya iseng untuk mengorek-ngorek kandang kelinci yang dapat mengganggu ketengangan mereka.
Gigi depan atas kelinci bisa tumbuh 3 mm dalam seminggu. Pastikan gigi mereka diperiksa dokter hewan setahun sekali dan pastikan kamu memperhatikan kesehatan mulut kelinci kamu secara teratur. Kelinci pandai menyembunyikan tanda-tanda bahwa mereka kesakitan, jadi kamu harus peka terhadap menurunnya minat mereka pada makanan.
Ada banyak informasi yang mengatakan bahwa kelinci memiliki umur yang cukup panjang, RSPCA (Royal Society for the Prevention of Cruelty to Animals) mengatakan bahwa rata-rata kelinci hidup selama delapan hingga 10 tahun. Inilah sebabnya mengapa penting untuk bersiap untuk komitmen jangka panjang jika kamu berpikir untuk mengadopsi kelinci.
Tips cara merawat kelinci yang terakhir adalah dengan secara rutin membawanya ke dokter hewan. Seperti hewan peliharaan lainnya, kelinci kamu perlu diperiksa diri ke dokter hewan sesering mungkin.
Kamu tidak hanya harus membawa mereka ke dokter hewan ketika mereka sakit, tetapi kamu juga harus melakukan pemeriksaan hewan tahunan untuk memastikan kelinci kamu dalam kondisi prima dan mengidentifikasi kemungkinan tanda-tanda penyakit.
Nah Sobat Shopee, itu dia 14 cara merawat kelinci yang bisa membuat teman berbulu kamu semakin bahagia bersama kamu! Ada banyak jenis kucing yang bisa menjadi pilihan seperti anggora, netherland dwarf, rex, hingga fuzzy lop!
Semua perlengkapan dan kebutuhan kelinci bisa kamu temukan dengan mudah melalui smartphone di Shopee Mall. Shopee Mall menyediakan berbagai merk makanan kucing dengan kualitas terbaik secara lengkap.
Shopee Mall menawarkan garansi 7 hari pengembalian jika produk yang kamu beli rusak atau cacat. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan banyak promo menarik, seperti gratis ongkir xtra, diskon, hingga cashback!
Jadi, tunggu apa lagi? Beli perlengkapan hewan kesayanganmu di Shopee!
Featured
