Hujan adalah salah satu nikmat Allah SWT yang mendatangkan kehidupan di bumi. Air hujan mengalirkan rezeki, menyuburkan tanaman, dan memberi kesejukan bagi makhluk hidup.
Namun, hujan juga bisa membawa ujian bila turun terlalu deras hingga menimbulkan banjir atau bencana. Karena itu, Islam mengajarkan berbagai doa yang bisa dibaca sesuai kondisi.
Yuk, simak dan amalkan doa ketika turun hujan berikut ini!
Doa Ketika Turun Hujan
Ketika hujan pertama kali turun, Rasulullah mencontohkan doa singkat yang penuh makna. Doa ini menjadi pengingat bahwa hujan adalah rahmat sekaligus anugerah. Berikut bacaannya:
اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
Allāhumma ṣayyiban nāfiʿan
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan yang bermanfaat.”
Doa ketika hujan ini berfungsi sebagai permohonan agar air yang turun membawa kebaikan, menyuburkan bumi, serta menyejahterakan manusia. Dengan doa tersebut, seorang muslim berharap hujan tidak menimbulkan mudarat atau bahaya.
Doa Hujan Deras
Terkadang, hujan turun sangat deras hingga menimbulkan kekhawatiran. Dalam kondisi ini, Rasulullah mengajarkan kita untuk berdoa agar hujan tidak menjadi musibah.
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا، اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allahumma hawālainā wa lā ʿalaynā. Allahumma ʿalā al-ākāmi wa-al-jibāli wa-azh-ẕirābi wa-buṭūni al-awdiyati wa-manābitis-syajar.
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan di atas kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, bukit, lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan.”
Dengan memanjatkan doa hujan deras, dapat menunjukkan bahwa kita boleh memohon kepada Allah agar hujan dialihkan ke tempat yang lebih membutuhkan, tanpa mengurangi manfaat hujan bagi bumi.
Doa Hujan Berhenti
Ketika hujan terus turun tanpa henti, umat Islam dianjurkan memanjatkan doa agar hujan reda dan tidak menimbulkan bencana. Berikut bacaannya:
اللَّهُمَّ لَا تَقْتُلْنَا بِغَضَبِكَ وَلَا تُهْلِكْنَا بِعَذَابِكَ وَعَافِنَا قَبْلَ ذَلِكَ
Allāhumma lā taqtulnā bi-ghaḍabika wa lā tuhliknā bi-ʿadhābika wa ʿāfinā qabl dhālik
Artinya: “Ya Allah, jangan Engkau matikan kami dengan kemurkaan-Mu, jangan Engkau binasakan kami dengan azab-Mu, dan selamatkanlah kami sebelum itu.”
Doa hujan berhenti ini mengajarkan kepada kita untuk senantiasa bersikap rendah hati, serta sebagai pengingat bahwa manusia tidak mampu menahan turunnya hujan kecuali dengan izin Allah. Karenanya, doa menjadi sarana untuk memohon perlindungan dari musibah.
Baca juga: Doa Setelah Sholat Hajat Lengkap: Arab, Latin, dan Artinya
Doa Hujan Reda
Ketika hujan akhirnya berhenti, kita diajarkan untuk bersyukur. Salah satunya yakni melalui doa. Dalam hal ini, doa bukan sekadar ucapan, tetapi bentuk pengakuan bahwa semua yang terjadi adalah atas kuasa dan karunia Allah.
مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ
Muṭirnā bi-faḍlillāhi wa raḥmatih.
Artinya: “Kami diberi hujan berkat karunia dan rahmat Allah.”
Dengan memanjatkan doa saat hujan sudah reda, dapat memperlihatkan rasa syukur bahwa hujan turun bukan karena faktor alam semata, tetapi karena rahmat Allah yang memberi kehidupan.
Doa Minta Hujan
Dalam kondisi kemarau panjang atau ketika hujan jarang turun, Islam juga memberi tuntunan doa minta hujan. Doa ini dibaca dengan penuh harap agar Allah segera menurunkan air yang menyejukkan bumi.
اللَّهُمَّ اسْقِنَا غَيْثًا مُغِيْثًا مَرِيْئًا نَافِعًا غَيْرَ ضَارٍّ عَاجِلًا غَيْرَ آجِلٍ
Allāhumma’sqinā ghaytsan mughīthan marī’an nāfiʿan ghaira ḍārrin ʿājilan ghaira ājil.
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah kepada kami hujan deras yang menyelamatkan, menyuburkan, bermanfaat, tidak membahayakan, segera dan tidak tertunda.”
Melalui doa ini, kita dapat memiliki keyakinan bahwa hanya Allah yang menguasai alam, termasuk pergantian musim dan turunnya air dari langit.
Doa Ketika Hujan Disertai Petir
Selain turun dengan deras, hujan terkadang juga disertai petir yang menggelegar. Dalam kondisi ini, kita diajarkan doa khusus yang mengingatkan akan kebesaran Allah.
سُبْحَانَ الَّذِي يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمْدِهِ وَالْمَلَائِكَةُ مِنْ خِيفَتِهِ
Subḥānalladhī yusabbiḥu ar-raʿdu bi-ḥamdihī wa-al-malā’ikatu min khīfatih.
Artinya: “Maha Suci Allah yang halilintar bertasbih dengan memuji-Nya, begitu juga para malaikat karena takut kepada-Nya.”
Melalui doa ini, Allah mempertegas bahwa setiap ciptaan-Nya, termasuk petir yang menakutkan, sesungguhnya tunduk dan bertasbih kepada Allah.
Hikmah Membaca Doa Ketika Hujan
Membaca doa ketika hujan memiliki banyak hikmah, antara lain:
1. Mengakui Hujan Sebagai Rahmat Allah
Memanjatkan doa ketika hujan membuat kita sadar bahwa hujan bukan sekadar fenomena alam, melainkan rahmat dari Allah SWT. Dengan berdoa, seorang muslim mengakui bahwa air yang turun adalah nikmat yang membawa kehidupan bagi manusia, hewan, dan tumbuhan.
2. Menjaga Rasa Syukur
Dengan membaca doa saat hujan turun maupun setelah hujan reda, kita diajarkan untuk selalu bersyukur. Hujan yang menyuburkan bumi dan menyejukkan udara menjadi alasan untuk memuji Allah SWT.
3. Waktu Mustajab untuk Berdoa
Salah satu hikmah besar berdoa ketika hujan adalah bahwa turunnya hujan termasuk waktu mustajab untuk berdoa. Rasulullah menyebutkan bahwa doa pada waktu hujan turun termasuk doa yang tidak tertolak. Hal ini menjadi kesempatan emas untuk memohon ampun, rezeki, dan hajat lainnya.
Baca juga: Doa Sebelum dan Bangun Tidur Dalam Islam Beserta Sunnah
4. Menghindari Musibah dan Bahaya
Turunnya hujan yang deras bisa saja mendatangkan bencana. Namun, melalui doa seorang muslim dapat memohon agar hujan tidak membawa mudarat. Doa ini sekaligus menunjukkan sikap tawakal, bahwa hanya Allah yang bisa mengalihkan hujan ke tempat yang lebih bermanfaat.
5. Melatih Kerendahan Hati
Doa ketika hujan mengajarkan bahwa manusia sangatlah lemah dan tidak punya kuasa dalam menahan atau menurunkan hujan. Hal ini melatih kerendahan hati di hadapan Allah, karena hanya Dia yang mengatur alam semesta.
6. Menumbuhkan Ketenangan Jiwa
Bagi sebagian orang, suara hujan deras, petir, atau angin kencang bisa menimbulkan rasa takut. Dengan doa, hati menjadi lebih tenang karena yakin bahwa Allah menjaga hamba-hamba-Nya dari bahaya.
7. Mengingatkan Akan Kekuasaan Allah
Doa ketika hujan, khususnya saat ada petir atau angin kencang, mengingatkan manusia akan kebesaran Allah. Petir dan guntur bukan sekadar fenomena alam, tetapi bagian dari tanda kebesaran-Nya yang membuat malaikat pun tunduk bertasbih.
Itulah kumpulan doa turun hujan lengkap dengan versi Arab, latin, dan artinya. Setiap doa memiliki makna yang membuat hati lebih tenang, penuh syukur, dan semakin dekat dengan Allah.
Namun, selain berdoa, kamu juga perlu menyiapkan perlengkapan yang bisa melindungi diri dari derasnya hujan. Barang-barang sederhana mulai dari payung, mantel/jas hujan, sepatu waterproof, hingga pelindung tas sangat membantu agar aktivitas tetap berjalan lancar meskipun cuaca tak menentu.
Kabar baiknya, semua perlengkapan itu bisa kamu dapatkan dengan mudah di Shopee. Ada banyak pilihan produk dengan harga terjangkau, promo menarik, hingga fasilitas Gratis Ongkir dan Diskon besar saat Live Shopping!
Yuk, check out sekarang di Shopee agar musim hujan tetap aman!
Baca juga: Doa Sesudah Makan Lengkap dengan Arti, Cara Baca, dan Makna