10 Film Horor Malaysia Terseram, Wajib Masuk Watchlist!

film horor Malaysia

Industri film horor Malaysia terus menunjukkan perkembangan yang signifikan, menghadirkan kisah-kisah menyeramkan dengan nuansa lokal yang kuat. Jika kamu penggemar film horor Asia dengan cerita mistis khas budaya Melayu, daftar ini wajib masuk watchlist kamu.

Dari kisah dukun, legenda urban, hingga horor psikologis yang mengguncang, berikut rekomendasi film asal Malaysia terseram yang siap bikin bulu kuduk berdiri!

Baca Juga: 14 Film Horor Thailand Terseram, Ada yang Komedi Juga!

Rekomendasi Film Horor Malaysia Paling Seram

Berikut adalah 10 film horor Malaysia terbaik yang patut kamu tonton. Masing-masing film punya cerita unik, atmosfer mencekam, serta twist tak terduga yang akan menguji nyalimu.

1. Munafik (2016)

Film horor religi ini menjadi fenomena di Malaysia. Mengisahkan seorang ustaz yang berjuang melawan gangguan makhluk halus sambil menghadapi konflik batin. Penuh pesan moral dan adegan menyeramkan.

2. Munafik 2 (2018)

Sekuel yang lebih intens dari film pertamanya. Teror semakin mendalam, dengan visual lebih gelap dan alur cerita yang membawa ketegangan ke level baru.

3. Dukun (2018)

Diangkat dari kasus nyata, film ini menceritakan penyelidikan pembunuhan yang melibatkan seorang dukun wanita. Suasananya gelap, penuh misteri, dan sangat kuat secara psikologis.

4. Hantu Kak Limah (2018)

Film horor komedi legendaris dari Malaysia. Meski banyak unsur humor, elemen horornya tetap terasa kuat dan menjadikan film ini sebagai tontonan yang menghibur dan menegangkan sekaligus.

5. Khurafat: Perjanjian Syaitan (2011)

Membahas konsekuensi dari perjanjian dengan iblis, film Khurafat: Perjanjian Syaitan menghadirkan cerita balas dendam dengan visual mencekam dan kejutan yang terus berdatangan.

Baca Juga: 23 Film Horor Terseram Sepanjang Sejarah, Berani Nonton?

6. Jangan Pandang Belakang (2007)

Jangan Pandang Belakang adalah salah satu film horor Malaysia klasik yang sangat populer. Cerita tentang pasangan muda yang diganggu makhluk halus ini berhasil membangun ketegangan dari awal hingga akhir.

7. Highland Tower (2013)

Terinspirasi dari tragedi nyata, film ini mengikuti tim pemburu hantu yang menjelajahi reruntuhan apartemen angker. Atmosfernya menyeramkan, dengan nuansa dokumenter yang bikin merinding.

8. Pontianak Harum Sundal Malam (2004)

Kisah pontianak tragis yang dipadukan dengan elemen musikal dan drama. Cerita rakyat ini disajikan dengan visual dan musik yang sangat mendukung atmosfer horor.

9. Pusaka (2019)

Pusaka adalah sebuah thriller supranatural tentang warisan keluarga yang membawa kutukan. Alur yang penuh teka-teki dan misteri menjadikan film ini sulit ditebak hingga akhir.

10. Roh (2019)

Roh adalah film horor psikologis minimalis dengan sinematografi memukau. Cerita yang lambat tapi mengerikan ini berhasil mendapat perhatian festival film internasional berkat pendekatannya yang berbeda.

Itulah 10 film horor Malaysia terseram yang layak kamu tonton untuk menguji nyali. Masing-masing film menyajikan cerita yang tidak hanya menakutkan, tetapi juga penuh nilai budaya dan mitos lokal yang kuat.

Kalau kamu suka tontonan asal Asia Tenggara yang menyuguhkan lebih dari sekadar jumpscare, eksplorasi genre horor dari Malaysia bisa jadi pilihan menarik. Siap-siap, beberapa film ini mungkin akan terus terbayang bahkan setelah lampu dimatikan.

Agar pengalaman menonton kamu menjadi lebih spesial, kamu dapat belanja berbagai perlengkapan nonton film dengan kualitas dan harga terbaik di Shopee. Pasalnya, Shopee menawarkan berbagai promo menarik seperti bebas ongkir, voucher cashback, maupun diskon.

Shopee juga menyajikan berbagai metode pembayaran seperti ShopeePay, tranfer bank, hingga COD (Cash On Delivery) yang akan memudahkan pengalaman berbelanja kamu. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, lengkapi berbagai kebutuhan nonton film atau serial televisi yang kamu inginkan dengan belanja di Shopee!

Baca Juga: 30 Rekomendasi Film Indonesia Terbaik dari Horor hingga Action

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *