Satu dekade yang lalu, UNESCO mengukuhkan batik sebagai warisan budaya dunia untuk kategori Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Non-bendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity). Semenjak penetapan itulah, tanggal 2 Oktober secara resmi diperingati sebagai hari Batik Nasional yang membawa kewajiban bagi masyarakat Indonesia untuk dapat lebih memahami dan terus melestarikan ikon budaya dunia kebanggaan bangsa ini.
Sebagai bentuk penghargaan dan rasa bangga terhadap batik, serta untuk mendorong upaya pelestarian budaya Indonesia, Shopee turut mengajak seluruh karyawannya untuk mengenakan batik. Tak heran, pada peringatan hari Batik Nasional ini, seluruh Shopee Team serentak mengenakan ragam busana batik terbaik sambil berjalan lenggak-lenggok nan elok bak model catwalk.
“Bagi saya, batik tak pernah termakan zaman karena kini sudah memiliki beragam bentuk dan desain yang lebih modern. Dengan menggunakan batik berarti sama halnya dengan turut mempertahankan warisan Indonesia. Yang paling penting, saya selalu menemukan alasan untuk bangga terhadap Indonesia setiap kali saya mengenakan batik,” tutur Regina Jonathan dari Tim Business Development.
Agar semakin semarak, Shopee telah mempersiapkan perayaan hari Batik Nasional ini dengan menggandeng Rumah Batik Palbatu. Acara ini diadakan untuk semakin menyulutkan semangat kebanggan berbatik bagi seluruh Shopee Team melalui seminar dan workshop membatik.
“Ditetapkannya batik sebagai warisan budaya dunia selain menjadi sebuah kebanggaan, juga turut menjadi tantangan, yakni tantangan untuk tetap bisa melestarikan batik dan memelihara kepercayaan dunia tentang filosofi yang terkandung dalam batik itu sendiri, yakni keberagaman. Itulah salah satu alasan kita menyelenggarakan acara ini,” ujar Johan Liu dari Tim Engagement and Communications.
Melalui kegiatan seminar ini, Shopee Team berkesempatan untuk mendapatkan wawasan dan pengetahuan yang lebih dalam tentang sejarah, jenis-jenis batik, proses pembuatan batik, hingga nilai-nilai dan filosofi kehidupan bangsa yang terpancar melaui lekukan corak batik yang beragam.
Tak hanya pengetahuan tentang sejarah dan falsafah batik, dalam acara ini pun, Shopee Team berkesempatan untuk mendapatkan kemampuan praktis dalam membatik dengan menggunakan canting. Pasalnya, batik berasal dari kata “amba” dan “nitik” yang dapat diartikan menulis atau menggoreskan titik pada suatu kain hingga membentuk suatu corak yang unik.
Proses workshop membatik ini dimulai dari cara membuat pola, memegang canting, mencelupkan cucuk (ujung canting) pada wajan berisi malam panas, menorehkan pola ke dalam kain, hingga sampai proses perwarnaannya.
Acara perayaan hari Batik Nasional ini merupakan upaya Shopee dalam menumbuhkan komitmen karyawannya untuk melestarikan batik sebagai ikon keluhuran bangsa. Shopee akan terus dan tetap menyulutkan semangat tersebut melalui beragam cara, termasuk budaya Kamis Berbatik yang terus dikobarkan di lingkungan kerja.
Yuk kunjungi acara-acara rekrutmen di Shopee di situs karir kami atau bisa langsung mengecek daftar lowongan yang tersedia di sini untuk bergabung dengan tim kami!
#LifeatShopee