Perkembangan Janin
Di usia hamil 18 minggu, janin mulai terlihat seperti bayi dengan tangan dan kaki yang proporsional, serta fitur wajah yang semakin jelas. Telinga bayi juga terbentuk dengan baik dan dapat mendengar detak jantung serta peredaran darah Moms. Untuk merangsang pendengarannya, Moms bisa mulai memutar lagu-lagu klasik. Selain indera pendengaran, mata bayi juga semakin berkembang dan retinanya mulai dapat mendeteksi cahaya. Tulang si kecil pun mulai terbentuk, walau masih lunak.
Perubahan yang Terjadi pada Tubuh Moms
Gejala-gejala seperti napas yang pendek, pegal di bagian bawah punggung, frekuensi buang air kecil yang meningkat dan nyeri pada perut mungkin akan semakin sering Moms rasakan di usia hamil 18 minggu. Hal ini karena sendi panggul mulai melonggar untuk mempermudah bayi keluar dari tubuh saat proses persalinan. Selain itu, puncak rahim Moms juga sudah mencapai pusar dan perut akan mengeras, sehingga Moms terkadang sulit menyeimbangkan diri.
Menginjak kehamilan 18 minggu, ada baiknya jika Moms memperhatikan pertambahan berat badan untuk menghindari masalah kesehatan seperti diabetes dan hipertenksi yang dapat membahayakan si kecil. Makan makanan yang sehat dan minum banyak air bermanfaat untuk menjaga peningkatan berat Moms agar tetap stabil.
Tips untuk Moms dan Bayi
Hindari berdiri atau duduk terlalu lama agar tidak memperparah nyeri punggung yang Moms alami. Jika Moms harus mengangkat beban berat, lakukanlah dengan perlahan agar keseimbangan tetap terjaga. Selain itu, Moms akan mulai sering merasa mulas di usia hamil 18 minggu, terutama setelah makan. Hindari makanan-makanan berminyak dan jangan berbaring setelah makan. Untuk mengatasi mulas, Moms bisa konsultasi dengan dokter kandungan untuk opsi-opsi antasida yang aman bagi ibu hamil.
Mom & Kids
Bagus jelas..