Menjelang kick-off yang ditunggu-tunggu, segala persiapan untuk melangsungkan Shopee Liga 1 2020 sudah dilakukan. Salah satu hal yang sangat penting adalah rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
BOPI sendiri sudah memastikan bahwa mereka akan memberikan rekomendasi untuk Shopee Liga 1 2020 yang dimulai pada 29 Februari 2020. Rekomendasi itu ditandai dengan pertemuan pada Jumat (21/2).
Selain BOPI, pertemuan tersebut juga dihadiri Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Cucu Sumantri, perwakilan klub, asosiasi pemain, dan komunitas suporter Liga 1. Ketua Umum BOPI Richard Sam Bera pun ingin agar Shopee Liga 1 2020 berjalan dengan baik dan lancar.
Karena rekomendasi tersebut, PT LIB pun meyakini bahwa Shopee Liga 1 2020 akan berjalan jauh lebih baik dari sebelumnya. Hal itu diungkapkan Cucu saat launching Shopee Liga 1 2020 di Hotel Fairmont, Senin (24/2).
“Persiapan kami sudah maksimal dan bersiap untuk launching. Kami akan mengelola Liga 1 2020 dengan lebih profesional dan berkualitas. Kami sudah mendapatkan rekomendasi dari BOPI dan juga sudah rapat koordinasi dengan pihak kepolisian. Mudah-mudahan, langkah ini bisa membuat sepak bola nasional lebih maju,” tutur Cucu.
Dari persiapan-persiapan yang ada, tampaknya ada banyak yang sudah dilakukan untuk membuat Shopee Liga 1 menjadi kompetisi yang lebih berkualitas. Salah satunya adalah perlengkapan wasit. Di musim 2020, wasit akan menggunakan teknologi tambahan berupa alat komunikasi, vanishing spray, dan papan digital untuk pergantian pemain.
Dari sisi pemegang hak siar, SCM siap memaksimalkan keberadaan semua media yang dimilikinya. Tayangan laga akan disiarkan melalui Indosiar dan O’Channel serta dipastikan dapat menjangkau kurang lebih 200 juta pasang mata penonton. Sebanyak 188 laga akan disiarkan secara live di Indosiar dan 38 laga lain disiarkan di O’Channel.
Selain itu, seluruh tayangan pertandingan juga bisa disaksikan lewat Vidio.com sebagai exclusive over the top (OTT) dan Official Online Broadcaster Shopee Liga 1 2020. Vidio.com bisa diakses lewat smartphone, situs web menggunakan mobile set, atau device desk hingga lewat perangkat Smart TV.
Featured