Menguruskan badan seringkali diasosiasikan dengan rasa lapar. Padahal, melaparkan diri demi menurunkan berat badan belum tentu memberikan hasil yang diinginkan, lho. Nyatanya, ada banyak cara yang dapat kamu lakukan untuk mendapatkan berat badan yang ideal. Selain banyak makan sayuran, buah, dan daging, kamu juga bisa mengurangi kalori dari makanan yang kamu konsumsi.
Rata-rata wanita membutuhkan 2000 kalori per hari sementara pria 2500 kalori per hari. Untuk berhasil menurunkan berat badan 0,5 hingga 1 kilogram per harinya, Sobat Shopee perlu mengurangi kalori 500 hingga 1000 per harinya.
Dengan mengonsumsi kebutuhan kalori minimal, yaitu 1200 hingga 1400, kamu tidak akan kelaparan hingga metabolisme tubuh terganggu.
Nah, Sobat Shopee, yuk cek 3 makanan di bawah ini yang bisa membantu kamu mengurangi kalori, tanpa merasa tersiksa!
Shirataki
Shirataki yang terbuat dari konjac alias devil’s tongue, yaitu sejenis tanaman umbi-umbian yang kemudian diolah dan dikenal menjadi konyaku, memiliki tekstur yang kenyal dan berwarna bening. Shirataki seringkali dijadikan pengganti mie, pasta, hingga nasi. Bahan pangan bebas gluten ini rendah kalori dan karbohidrat, namun kaya serat hingga mengenyangkan. Cocok untuk kamu yang sedang diet!
Olive Oil
Olive oil atau minyak zaitun sudah terkenal akan perannya sebagai pengganti minyak goreng biasa. Walau makanan berlemak seringkali dihubungkan dengan penambahan berat badan, minyak zaitun yang merupakan konsentrat lemak justru tidak dapat membuat kamu gemuk. Justru, bila kamu ingin menurunkan berat badan, sebaiknya kamu mulai mengganti minyak gorengmu dengan minyak asal Mediterania ini.
Himalayan Salt
Garam yang berasal dari pegunungan Himalaya, Pakistan ini merupakan salah satu garam paling murni di dunia. Mengandung hampir 80 mineral, garam berwarna pink ini bermanfaat bagi kesehatan. Tak hanya mengandung mineral penting seperti magnesium, kalsium, kalium, dan fosfor, garam Himalaya juga megandung klorida, boron, fluoride, yodium, seng, dan selenium.
Nah, garam berwarna cantik ini baik dijadikan pengganti garam biasa, guna memastikan tubuhmu tidak akan kekurangan mineral walau sedang mengurangi jumlah kalori. Dengan begitu kamu tidak akan lemas dan kehilangan fokus dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
IA