Bagian terpenting ketika seseorang menjadi ayah adalah bagaimana membangun hubungan emosional dengan sang anak. Fase ini penting bagi sang anak. Banyak penelitian menunjukkan kalau anak yang memiliki hubungan dekat dengan orang tuanya saat kecil akan mempunyai kepercayaan diri yang lebih besar ketika dewasa. Sementara bagi sang ayah sendiri, membangun komunikasi yang hangat dengan anak akan memudahkan ayah mengajarkan nilai-nilai sosial yang ia anut dan yakini.
Sobat Shopee adalah seorang ayah baru dan bingung bagaimana membangun hubungan yang erat dengan anak? Sebetulnya ada tips yang sangat sederhana untuk melakukannya, yaitu dengan memanfaatkan mainan LEGO. Yuk, simak empat cara bonding dengan anak melalui mainan LEGO berikut!
Bagi kamu yang belum tahu, LEGO adalah mainan di mana kamu bisa menyusun berbagai bentuk dengan menggunakan blok-blok yang tersedia. Mainan ini cocok sebagai langkah awal anak mengkomunikasikan idenya dengan sang ayah.
Berikanlah kebebasan pada sang anak untuk menyusun blok-blok tersebut ke dalam berbagai bentuk. Lalu tanyakanlah apa arti dari blok-blok yang sudah ia susun. Dari sanalah, fondasi dasar hubungan komunikasi antara anak dengan sang ayah akan terbentuk.
Semakin sering berbicara kepada orang tuanya, dari waktu ke waktu anak akan memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk mengkomunikasikan idenya. Setelah sampai tahap ini, mulailah ajarkan anak kerja-sama dengan menggunakan LEGO. Ayah bisa menyampaikan idenya mengenai bentuk-bentuk blocks LEGO yang lebih kompleks. Dengan cara ini, anak tidak hanya diajarkan untuk berbicara tetapi juga mendengar dan menghargai pendapat orang lain.
Salah satu kendala dalam parenting adalah kapan persisnya orang tua harus mengajarkan peran gender pada sang anak. Tidak semua orang tua memiliki preferensi yang sama. Sebagian orang tua memutuskan untuk tidak mengajarkan peran gender sampai sang anak benar-benar tumbuh dewasa, sebagian yang lain tidak.
LEGO adalah solusi untuk mengatasi kendala tersebut. LEGO adalah mainan yang universal dan sesuai untuk semua gender. Selain itu, blok-blok mainan tersebut memiliki beragam varian, yang bisa disesuaikan dengan peran gender tertentu, sehingga cocok untuk ayah yang ingin mengajarkan peran-peran gender pada sang anak sejak dini.
Anak yang memiliki preferensi pop culture yang sama akan lebih mudah bonding dengan sang ayah, sebab lebih banyak hal yang bisa dibicarakan dan dilakukan bersama. Sebagai contoh, kalau ayah dan anak sama-sama menggemari Star Wars, mereka bisa merayakan May the 4th bersama-sama.
Contoh lain, kalau ayah dan anak sama-sama menggemari seri Marvel Cinematic Universe (MCU), mereka bisa menonton rilisan terbaru film MCU bersama-sama. LEGO adalah salah satu pintu masuk bagi sang anak untuk memahami pop culture yang ayah gemari. Ada berbagai blok-blok LEGO edisi khusus seperti edisi Avengers, DC, Star Wars, dan lain sebagainya yang bisa kamu beli untuk mengenalkan sang anak pada berbagai pop culture tersebut.
Nah, itu dia empat tips parenting bagi ayah baru yang ingin membangun hubungan yang dekat dengan anak. Jangan ragu lagi untuk membelikan LEGO buat anakmu ya!
Image: Unsplash
FA
Parenting Tips