Di dalam akuarium dibutuhkan lampu untuk sumber pencahayaannya. Tanaman dan ikan di dalam akuarium membutuhkan cahaya untuk tumbuh. Apalagi untuk jenis tanaman dan ikan yang membutuhkan pencahayaan tinggi. Jika di alam makhluk hidup menggunakan cahaya matahari. Namun di dalam akuarium, pencahayaan membutuhkan lampu aquascape.
Untuk satu liter air akuarium membutuhkan metal halide 2-3 watt. Jenis lampu ini juga mempengaruhi kedalaman air aquarium. Aquarium dengan air dangkal membutuhkan pencahayaan lampu yang lebih sedikit dibandingkan akuarium yang dalam. Suhu bola lampu yang baik berkisar 6700 K hingga 10.000 K. saat ini banyak orang yang menggunakan lampu LED, karena lebih mudah. Harganya pun bervariasi. Berikut ini beberapa jenis lampu aquascape yang bagus.
Metal Halide
Jenis lampu metal halide tidak begitu terang. Kemampuan cahayanya hanya sekitar 100 watt sampai 400 watt. Cocok digunakan untuk akuarium yang dangkal. Cahaya yang dihasilkan berasal dari logam halida dan pencampuran uap merkuri. Dengan menggunakan lampu metal halide akan membuat efek berkilauan di dalam kolam akuarium. Karena cahaya yang dihasilkan bisa menembus ke dalam air.
Untuk akuarium dangkal, cahaya yang dihasilkan cukup terang. Tapi sayangnya bisa menghasilkan panas yang tinggi. Oleh karena itu harus diletakan di tempat yang tepat. jangan diletakan terlalu dekat dengan akuarium, karena bisa mengganggu kesehatan ikan. Energi yang digunakan pun lebih banyak, sehingga boros penggunaan listriknya
Kelebihan : cahayanya terang dan bagus digunakan pada akuarium yang tinggi
Kekurangan : penggunaanya panas dan bisa meningkatkan suhu aquascape. Selain itu penggunaan dayanya sangat boros dibandingkan jenis lampu lainya.
T5-Fluorescent
T5-fluorescent merupakan jenis lampu akuarium yang menggunakan teknologi modern dibandingkan metal halide. Memiliki ukuran yang lebih tipis dan lebih terang daripada lampu neon T8. Jenis lampu ini bisa menghasilkan watt yang tinggi, bisa menerangi akuarium dengan merata. Sehingga pertumbuhan tanaman dan kesehatan ikan semakin bagus. Semua bagian akuarium yang dipojokan pun akan tetap terkena cahaya dengan baik,
Dari ujung ke ujung akuarium bisa mendapatkan cahaya dengan baik. membuat penampakan dari dalam akuarium semakin indah. Untuk memasang lampu ini harus menggunakan ballast. Sehingga biaya yang dibutuhkan lebih mahal. Selain itu jenis lampu ini harus diganti secara rutin, karena spektrumnya mudah berubah. Jika tidak diganti akan membuat pertumbuhan algae atau lumut lebih cepat,
Kelebihan : memiliki pencahayaan yang terang untuk aquascape. Memiliki ukuran yang kecil dan mudah dipasang
Kekurangan : biaya bohlam yang lebih mahal dan harus sering diganti
Lampu LED Aquascape
Lampu LED aquascape menjadi pilihan lampu akuarium yang paling populer saat ini. sudah menggunakan teknologi baru yang canggih. Bisa membuat pencahayaan di dalam akuarium merata. Selain itu bisa menumbuhkan tanaman di dalam akuarium dengan baik. harganya pun lebih terjangkau dan menggunakan teknologi yang lebih canggih dibandingkan metal halide dan T5.
Wattnya pun rendah, tapi memberikan pencahayaan yang baik di dalam akuarium. Anda bisa mengkombinasikan lampu ini dengan lensa tank. Sehingga membuat akuarium semakin bagus. Ukuran watt yang kecil juga bisa membuat pertumbuhan tanaman dan ikan lebih maksimal. Serta penggunaan daya listrik lebih hemat.
Kelebihan : lampu tidak perlu sering diganti, konsumsi daya listriknya rendah, tidak mengeluarkan panas berlebih dan ukurannya kecil. Sehingga membuat pencahayaan di akuarium semakin bagus
Kekurangan : biaya pemasangan awal yang cukup mahal.
Selain tiga jenis lampu diatas, masih banyak lampu akuarium yang bisa anda gunakan. Setiap jenisnya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihlah lampu yang sesuai kebutuhan akuarium anda. Jangan hanya melihat kemampuan cahayanya. Tapi juga kondisi di dalam akuarium. Bisa membuat penampilan akuarium semakin bagus atau tidak.
Akuarium ukuran standar membutuhkan pencahayaan sekitar 6500 K. pencahayaan itu sudah bisa membuat tanaman tumbuh dengan baik dan ikan lebih sehat. Anda juga harus melihat jenis tanaman dan ikan yang tumbuh di akuarium tersebut. Sehingga kondisi akuarium semakin baik dan optimal.
Image: Flickr
Gunawan S. Hum