Moms, menginjak usia 6 bulan bayi perlu diberikan makanan pendamping selain ASI atau MPASI. Agar si kecil dapat tumbuh optimal, menu MPASI haruslah mengandung gizi yang seimbang. Salah satunya adalah karbohidrat, sebagai sumber energi utama. Tapi, karbohidrat nggak melulu dari nasi, lho. Ada banyak makanan lain yang mengadung karbohidrat, misalnya beberapa pilihan makanan ini. Yuk disimak, Moms!
Kentang memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap, di antaranya adalah protein, serat, Vitamin C, asam folat, dan tentu saja karbohidrat. Sehingga kentang dapat menjadi pengganti nasi yang baik. Untuk membuat MPASI, Moms bisa mengolah kentang dengan merebus, mengukus, dan membuatnya menjadi puree. Kentang juga bisa diolah menjadi perkedel maupun campuran untuk sop.
Jagung disebut-sebut sebagai pangan pengganti nasi yang tidak kalah baiknya dari kentang. Sebab, jagung memiliki banyak kandungan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh buah hati. Misalnya Vitamin C yang baik untuk kesehatan gusi serta menjaga sistem kekebalan tubuh bayi. Agar si kecil dapat mencernanya dengan sempurna, ada baiknya jika Moms mengolah jagung ke dalam bentuk yang sangat halus. Barulah di usia 1 tahun, saat giginya mulai tumbuh, anak dapat diberikan jagung dengan tekstur yang tidak terlalu keras.
Moms, ubi merupakan sumber karbohidrat non-nasi yang baik untuk si kecil. Kandungan Vitamin A dan E, beta karoten, serta folat di dalam ubi dapat mendorong tumbuh kembang anak. Itulah mengapa di luar negeri ubi menjadi makanan untuk bayi sehari-hari. Untuk mengolahnya, ubi bisa dijadikan puree atau kreasi bola-bola ubi. Menu MPASI semakin bervariasi, pastinya lezat dan disukai buah hati!
Sedikit orang tua yang memberikan singkong sebagai menu MPASI untuk bayi. Padahal, singkong bisa menjadi variasi lain saat si kecil bosan dan nggak mau makan nasi. Hal ini karena nasi dianggap lebih mudah dan praktis untuk dimasak. Moms bisa mengolah singkong untuk dijadikan puree dengan merebusnya terlebih dahulu. Puree ini nantinya dapat dicampur dengan buah, seperti apel.
Selama ini, oats dikenal sebagai makanan untuk diet dan tidak cocok untuk bayi. Padahal oats kaya akan kandungan gizi penting yang baik untuk buah hati, terutama serat. Tapi, Moms perlu jeli dan teliti dalam memilih jenis oats yang akan dijadikan menu MPASI. Sebaiknya hindari penggunaan oats instan, karena kandungan gizi di dalamnya tidak sebaik jenis oats yang lain. Untuk bayi berusia 6-12 bulan, berikan oats sebanyak 15 gram per hari. Sedangkan, balita berusia 1-3 tahun sudah bisa diberikan oats sebanyak 30 gram sehari, Moms.
Itulah tadi pilihan sumber karbohidrat dalam menu MPASI selain nasi. Bagaimanapun variasi makanan sehari-hari itu perlu, agar si kecil tidak bosan dan mulai mengenal berbagai rasa serta tekstur dari makanan.
Nah, Moms bisa beli berbagai bahan makanan tadi lewat #ShopeeDariRumah. Mudah dan nggak ribet, deh! Jangan lupa untuk baca artikel parenting di Shopee Moms Club juga, ya!
Featured