Niat Puasa Syawal dan Tata Cara Melakukannya dengan Benar

niat puasa syawal

Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam setelah bulan Ramadan. Puasa ini dimulai pada tanggal 2 Syawal, yaitu sehari setelah Hari Raya Idulfitri dan dikerjakan selama enam hari. 

Keutamaan puasa Syawal sangat besar karena orang yang melaksanakannya akan mendapatkan pahala seperti berpuasa selama setahun penuh.

Puasa ini juga dianggap sebagai cara untuk melanjutkan kebiasaan baik setelah Ramadan dan memperkuat ibadah. Nah, bagi kamu yang ingin melakukan puasa syawal, berikut adalah niat puasa syawal serta tata caranya yang perlu kamu ketahui.

Niat Puasa Syawal

niat puasa syawal
Sumber: Freepik.com/@EyeEm

Sebelum memulai puasa Syawal, kamu perlu mengetahui niat puasa Syawal yang benar. Berikut adalah bacaan niat puasa Syawal selama 6 hari berturut-turut.

 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سِتَّةٍ مِنْ شَوَّالٍ للهِ تعالى

 

“Nawaitu shauma ghadin ‘an adai sittatin min syawwal lillahi ta’ala”

Artinya: “Saya niat puasa pada esok hari untuk menunaikan puasa sunah enam hari dari bulan Syawal karena Allah Ta’ala.”

 

Selain itu, juga terdapat niat Puasa Syawal yang dibaca pada malam hari sebelumnya bagi kamu yang berencana puasa, tapi tidak secara berurutan.

 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ للهِ تعالى

 

“Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i sunnatis Syawwal lillaahi ta‘ala.”

Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah SWT.”

 

Selanjutnya, terdapat niat puasa Syawal yang dibaca pada hari itu juga karena kamu masih belum makan dan minum sama sekali, padahal waktu sudah siang.

 

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لللهِ تعالى

 

“Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an adaa’i sunnatis Syawwaal lillaahi ta‘ala.”

Artinya: “Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT.”

Baca juga: Apa itu Puasa? Intip Manfaat Puasa Bagi Kesehatan

Tata Cara Puasa Syawal yang Benar

Terdapat macam-macam puasa yang dilaksanakan oleh umat Muslim, salah satunya yaitu puasa Syawal. Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang dikerjakan selama enam hari di bulan Syawal. 

Puasa ini memiliki keutamaan besar karena siapa saja yang melaksanakannya setelah puasa Ramadan akan mendapatkan pahala seolah-olah berpuasa selama setahun penuh. Niat puasa Syawal bisa dibaca pada hari itu juga, asalkan kamu belum makan atau minum sejak fajar.

Hal ini didasarkan pada hadis Rasulullah SAW dan diperkuat oleh pendapat para ulama, termasuk Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin, yang menegaskan bahwa puasa enam hari di bulan Syawal adalah sunnah yang sangat dianjurkan.

Cara menjalankan puasa Syawal yang paling utama adalah melakukannya secara berurutan, dimulai dari hari kedua bulan Syawal. Namun, jika tidak bisa melakukannya berturut-turut, kamu tetap boleh mengerjakannya secara terpisah, asalkan masih dalam bulan Syawal. 

Menurut Syaikh Ibnu Utsaimin, puasa secara berurutan lebih disukai karena lebih mudah dan menunjukkan semangat dalam menjalankan kebaikan. 

Selain itu, jika kamu memiliki utang puasa Ramadan, sebaiknya utang tersebut diselesaikan terlebih dahulu. Ini karena mengganti puasa Ramadan adalah kewajiban, sedangkan puasa Syawal bersifat sunnah.

Ketentuan Puasa Syawal

Puasa Syawal sebaiknya dikerjakan selama enam hari berturut-turut mulai dari tanggal 2 hingga 7 Syawal. Ini adalah cara yang paling ideal menurut pendapat Nahdlatul Ulama (NU).

Namun, jika tidak bisa melaksanakannya secara berturut-turut, puasa ini tetap diperbolehkan dan masih memiliki keutamaan besar. 

Orang yang melaksanakan puasa Syawal akan mendapatkan pahala seperti berpuasa selama satu tahun penuh, meskipun puasa tersebut tidak dilakukan secara berurutan.

Setiap muslim diberi kebebasan untuk menentukan jadwal puasa Syawal sesuai dengan kemampuan dan kesibukan masing-masing. Misalnya, puasa bisa dilakukan pada hari Senin dan Kamis atau bersamaan dengan puasa ayyamul bidh (tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah). 

Selama puasa tersebut dilakukan di bulan Syawal, keutamaannya tetap sama. Menurut Syekh Ibnu Hajar al-Haitami, yang terpenting adalah melaksanakan puasa itu sendiri, terlepas dari apakah niatnya digabungkan dengan puasa lainnya atau tidak.

Hal ini memberikan kemudahan bagi siapa saja yang ingin mengejar keutamaan puasa Syawal tanpa terikat dengan jadwal tertentu.

Baca juga: Rukun Puasa Ramadhan dan Syarat Wajibnya, Wajib Tahu!

Keutamaan Puasa Syawal

Puasa Syawal memiliki banyak keutamaan bagi umat Muslim. Salah satunya adalah sebagai penyempurna puasa Ramadan, mirip seperti salat sunnah rawatib yang melengkapi salat fardhu. 

Puasa ini juga memberikan pahala besar, setara dengan puasa satu tahun penuh. Selain itu, puasa Syawal menjadi tanda diterimanya puasa Ramadan dan wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas kesempatan menjalani ibadah di bulan Ramadan.

Meskipun idealnya dikerjakan selama 6 hari berturut-turut mulai dari tanggal 2 hingga 7 Syawal, puasa ini tetap sah meskipun dilakukan secara terpisah. 

Ulama juga menganjurkan agar utang puasa Ramadan dilunasi terlebih dahulu sebelum melaksanakan puasa Syawal. 

Namun, jika ada uzur tertentu, seperti utang puasa yang banyak atau keterbatasan waktu, puasa Syawal tetap diperbolehkan tanpa harus mendahulukan qadha Ramadan. 

Puasa Syawal juga dapat dilakukan pada hari Jumat, tidak wajib berturut-turut, dan niatnya bisa dibaca setelah terbit fajar selama belum makan atau minum. Nah, jika kamu ada keperluan mendesak, puasa Syawal juga diperbolehkan untuk dibatalkan.

Demikian penjelasan mengenai niat puasa syawal beserta tata caranya. Dengan melaksanakan puasa ini, umat Islam diharapkan bisa terus menjaga semangat berbuat kebaikan setelah Ramadan. 

Untuk mendukung kelancaran puasa Syawal, kamu bisa mempersiapkan berbagai kebutuhan, seperti perlengkapan ibadah dan kebutuhan sehari-hari melalui Shopee.

Shopee menyediakan beragam produk, mulai dari perlengkapan salat, pakaian muslim, hingga makanan dan minuman yang dapat mendukung aktivitas puasa. 

Dengan ketersediaan produk yang lengkap, kamu dapat dengan mudah menemukan semua yang dibutuhkan tanpa harus keluar rumah.

Belanja di Shopee juga lebih hemat berkat banyaknya promo menarik yang ditawarkan, seperti diskon harga, bebas ongkir, dan voucher cashback. Dengan promo ini, kamu bisa menghemat pengeluaran saat membeli kebutuhan puasa Syawal. 

Selain itu, Shopee menyediakan berbagai metode pembayaran yang praktis dan fleksibel, seperti ShopeePay, Virtual Account, dan COD (Cash On Delivery). 

Metode tersebut memudahkan kamu dalam bertransaksi dengan aman dan nyaman. Jadi, tunggu apa lagi? Persiapkan kebutuhan puasa Syawal kamu dan temukan perlengkapan ibadah lainnya di Shopee sekarang juga!

Baca Juga: Ini Niat Puasa Nisfu Sya ban yang Harus Kamu Ketahui Sebelum Menjalankannya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *