X

Pernah Dengar Parfum, Eau deToilette, dan Cologne? Nah ini Bedanya

Mungkin kamu berpikir bahwa perbedaan parfum, eau de toilette dan cologne cuma di namanya. Atau mungkin kamu berpikir bahwa itu merknya?

Walaupun semuanya memiliki fungsi serupa, tapi perbedaanya bisa cukup jauh, mulai dari harga hingga ketahanan wanginya. Tapi semuanya itu sebenarnya ditentukan oleh satu hal, kandungan essential oil-nya. Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas satu persatu.

1. Parfum

Dari ketiga jenis, parfum adalah jenis wewangian dengan kandungan essential oil paling tinggi yakni 15-40% sementara sisanya adalah campuran air dan alkohol. Karena kandungan essential oil-nya paling tinggi, wewangian jenis ini adalah yang paling tahan lama. Satu kali pemakaian, wangi dari parfum bisa tahan hingga 8 jam. Beberapa jenis parfum bahkan bisa tahan hingga 24 jam.

Tapi… ada kekurangannya. Essential oil didapatkan dari material yang diekstraksi seperti musk (rusa jantan) atau ambergris yang tidak mudah didapatkan. Karenanya, harga parfum bisa mencapai angka jutaan rupiah per-botolnya.

Sebagian besar parfum dijual dengan stopper bottle dan dipakai dengan cara dititik-titikan ke badan, bukan di-spray seperti jenis wewangian lainnya. Ini karena kandungan essential oil yang tinggi membuat parfum terlalu kental dan terlalu mahal untuk dihabiskan dengan di-spray.

2. Eau de Toilette

Eau de Toilette adalah jenis wewangian dengan kandungan yang lebih rendah dari parfum tapi masih dengan kadar essential oil yang cukup tinggi, yakni sekitar 10-15% sementara sisanya adalah campuran air dan alkohol.

Secara umum, Eau de Toilette adalah jenis wewangian yang dianjurkan untuk dipakai sehari-hari. Ini karena kandungannya yang cukup kuat namun jika kamu tidak sengaja memakai terlalu banyak juga tidak akan membuat wangimu terlalu menyengat. Namun karena kandungan essential oil-nya tidak setinggi parfum, ketahanan wanginya juga tidak sekuat parfum. Eau de Toilette secara umum dapat tahan hingga 3 jam dalam sekali pemakaian.

3. Cologne

Dari ketiga jenis wewangian ini, cologne adalah jenis yang kandungan essential oil-nya paling rendah, yakni 2-10%. Dengan kandungan essential oil yang rendah, tentu wangi cologne juga jadi yang paling cepat pudar. Biasanya wangi cologne hanya bertahan hingga 2 jam saja.

Tapi, apakah ini artinya cologne adalah yang paling buruk dibanding yang lain? Tidak juga. Beberapa orang lebih menyukai cologne karena harganya yang jauh lebih murah. Lagi pula, kamu bisa membawa cologne di tas dan memakainya kapanpun kamu mau.

Beberapa orang lain menyukai cologne karena teksturnya yang cair (ini karena lebih dari 90% kandungannya adalah air dan alkohol). Dengan tekstur cair, kamu bisa menggunakan cologne ke kulit tanpa takut alergi atau menggunakannya ke pakaian tanpa takut meninggalkan noda. Pernah dengar splash cologne? Cologne jenis ini bahkan dibuat untuk dipercikan langsung ke tubuh. Nah, bisakah kamu bayangkan apa jadinya kalau yang dipercikan ke tubuh adalah parfum?

Jadi, jenis wewangian mana yang paling kamu suka? Beritahu kami di kolom komentar ya 🙂

 

Categories: Fun Read