Pemerintah mengeluarkan kebijakan PPnBM terbaru di awal bulan April 2021. Awalnya kebijakan tersebut hanya berlaku pada mobil dengan spesifikasi mesin dibawah 1.500 cc, namun potongan sekarang diperluas menjadi spesifikasi 1.500 hingga 2.500 cc.
Pemotongan ini berlaku mulai April hingga Agustus 2021. Pemotongan diskon 50% terdapat pada mobil 4×2 dan 25% pada mobil berpenggerak empat roda (4×4).
Beberapa mobil memiliki potongan harga yang bervariasi, namun produk Toyota dan Honda banyak yang mengalami pemotongan PPnBM. Berikut merupakan ulasan rekomendasi mobil yang patut dibeli setelah mengalami pemotongan PPnBM.
1. Honda CR-V
Mengalami potongan PPnBM untuk semua tipe nya. Sebagaimana diketahui Honda CR-V mengusung 2 spesifikasi mesin yang berbeda, terdiri dari mesin 2000 cc dan 1500 cc Turbo.
Untuk tipe sendiri, honda CR-V memiliki tiga tipe berbeda, yaitu 2.0L CVT (entery level), 1.5L Turbo, dan 1.5L Turbo Prestige. Berikut rincian harga Honda CR-V sebelum dan setelah relaksasi PPnBM.
Untuk potongan harganya dijelaskan sebagai berikut, Honda CR-V 2.0L CVT mendapat potongan Seharga Rp 458.800.000.
Harga sebelumnya (Maret 2021) Rp 487.200.000. Sehingga penguranganya menjadi Rp. 28.400.000
Honda CR-V 1.5L Turbo mendapat penurunan seharga Rp 487.300.000, harga sebelumnya Rp 519.800.000 (Maret 2021). Sehingga selisihnya mencapai Rp. 32.500.000.
Sedangkan untuk varian teratas Honda CR-V 1.5L Turbo Prestige mendapat penurunan harga menjadi Rp 536.600.000, harga sebelumnya Rp 573.100.000 (Maret 2021). Sehingga selisihnya menjadi Rp. 36.500.000.
Klik disini untuk mendapatkan aksesoris Honda CR-V dengan harga murah!
2. Toyota Kijang Innova
Untuk Kijang Innova bensin, kisaran harga barunya berada antara Rp 321.100.000 (2.0 G M/T) hingga 404.500.000 (2.0 V A/T Luxury). Tipe paling diminati konsumen 2.0 G A/T Luxury adalah Rp 345.300.000.
Perbandingan harga pada bulan Maret 2020, harga tipe yang sama sebelumnya di bulan maret adalah Rp 368.500.000, sehingga harganya lebih murah Rp 23.200.000.
Sedangkan untuk Kijang Innova Diesel, harga barunya berkisar antara Rp 349.800.000 (2.4 G M/T) – 422.900.000 (V A/T Diesel Luxury). Tipe paling diminati yaitu Kijang Innova 2.4 V A/T Diesel Luxury dengan harga Rp 422.900.000.
Perbandingan harga tipe yang sama sebelumnya di bulan Maret adalah Rp 451.400.000, atau mendapat potongan sebesar Rp 28.500.000.
Klik disini untuk mendapatkan aksesoris Toyota Kijang Innova dengan harga murah!
3. Toyota Fortuner
Hanya varian Toyota Fortuner 2.4 Diesel yang mendapat potongan PPnBM sebesar 70% (4×2) dan 25% (4×4), sedangkan varian bensin tidak mendapatkan potongan apapun, dikarenakan varian bensin memiliki cc sebesar 2.700. Varian diesel dari Toyota Fortuner mencakup penggerak 4×2 dan 4×4.
Toyota Fortuner dengan varian 2.4 (4×2) memiliki harga setelah diskon sebesar Rp 478.900.000– 542.100.000, tipe paling banyak dicari yaitu Fortuner 2.4 VRZ 4X2 A/T DSL LUX TRD harganya adalah Rp 542.100.000. Perbandingan harga sebelum diskon sebesar Rp 578.700.000, sehingga potongan harga sebesar Rp 36.600.000.
Fortuner 4×4 hanya mendapat insentif PPnBM 25%, dengan rentang harga Rp 601.100.000 (2.4 G M/T) hingga 674.500.000 (2.4 VRZ A/T). Sebagai tambahan, model termahal Fortuner 2.4 VRZ A/T memiliki harga Rp 674.500.000. Sehingga terdapat selisih harga Rp 40.700.000 dari sebelumnya yang sudah tembus Rp 715.200.000.
Klik disini untuk mendapatkan aksesoris Toyota Fortuner dengan harga murah!
4. Honda HR-V 1.8 Prestige CVT
Setelah sebulan sebelumnya varian Honda HR-V 1.5 mendapatkan potongan PPnBM, kali ini menyusul varian Honda HR-V 1.8 Prestige CVT yang mendapat potongan PPnBM.
Sebagai perbandingan, harga mobil tersebut pada bulan Maret mencapai Rp. 427.500.000. Sedangkan setelah mengalami penurunan PPnBM, harganya menjadi Rp.402.300.000. Artinya terjadi penurunan sebesar Rp.25.200.000.
Klik disini untuk mendapatkan aksesoris Honda HR-V dengan harga murah!
5. Toyota Vios
Di indonesia, mobil sedan terkenal karena pajaknya yang mahal, termasuk sedan entry level nya Toyota, apalagi kalau bukan Toyota Vios. Bayangkan, Sedan ini memiliki potongan harga yang sangat besar untuk semua tipe nya, dikarenakan potongan PPnBM nya sebesar 0%.
Menjadi satu-satunya sedan yang mendapat keringanan PPnBM, ditambah potongan yang besar menjadikan Toyota Vios sangat direkomendasikan bagi yang ingin membeli sedan dengan harga murah.
Dikarenakan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) yang tinggi, menjadikan Toyota Vios mendapat potongan yang besar. TKDN pada Toyota Vios mencapai 70%, TKDN sendiri merupakan komponen produksi lokal yang terdapat pada mobil.
Harga Toyota Vios adalah sebagai berikut:
Toyota Vios E M/T mendapat potongan harga menjadi Rp. 252.400.000, harga mobil tersebut pada bulan Februari 2021 sebesar Rp. 311.950.000. Sehingga selisih harganya yaitu Rp. 59.550.000 lebih murah.
Toyota Vios E CVT mendapat potongan harga menjadi Rp. 265.400.000, harga mobil tersebut pada bulan Februari 2021 sebesar Rp. 324.950.000. Sehingga selisih harganya yaitu Rp. 59.550.000 lebih murah.
Toyota Vios G M/T mendapat potongan harga menjadi Rp. 268.900.000, harga mobil tersebut pada bulan Februari 2021 sebesar Rp. 330.750.000. Sehingga selisih harganya yaitu Rp. 61.850.000 lebih murah.
Toyota Vios G CVT mendapat potongan harga menjadi Rp. 281.600.000, harga mobil tersebut pada bulan Februari 2021 sebesar Rp. 346.850.000. Sehingga selisih harganya yaitu Rp. 65.250.000 lebih murah.
Sebelum keempat mobil diatas, Toyota Vios telah mengalami penurunan harga sejak awal Maret 2021. Dikarenakan Toyota Vios memiliki mesin dibawah 1500cc, maka mengikuti kebijakan PPnBM sebelumnya.
Klik disini untuk mendapatkan Aksesoris Toyota Vios dengan harga murah!
Hingga saat ini, terdapat 21 model kendaraan bermotor roda empat dalam negeri yang bisa memanfaatkan insentif pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) hingga nol persen.
Kesimpulan
Aturan tersebut tertuang dalam Kepmenperin No.169 Tahun 2021, tentang Kendaraan Bermotor dengan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah Atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Ditanggung oleh Pemerintah pada Tahun Anggaran 2021.
program relaksasi PPnBM efektif untuk meningkatkan purchasing power dari masyarakat. Terbukti dari melonjaknya perekonomian atas pulihnya produksi dan penjualan industri otomotif yang memiliki multiplier effect sepanjang pemberlakuan PPnBM hingga 100 persen pada mobil 1.500 cc ke bawah per Maret 2021. Jadi, sudah ada referensi terkait mobil impian pilihanmu?
