Greta Thunberg pernah berucap “no one is too small to make a difference”. Coba lihat dia, meskipun usianya masih belia, Greta mampu mengerahkan jutaan orang di dunia untuk melek terhadap isu perubahan iklim. Nah, berangkat dari semangat yang sama, Shopee Indonesia turut mengangkat isu kesadaran akan lingkungan melalui acara ShopeeCare bertajuk “Save the Plant, Save the Planet”. Melalui acara ini, Shopee Team tidak hanya berkesempatan untuk mengamati dan mengobservasi lingkungan sekitar, namun juga ikut terjun secara langsung dalam melestarikan lingkungan dengan menanam pohon mangrove.
Bagi kamu yang nggak mau ketinggalan dengan keseruan acara ShopeeCare: Save the Plant, Save the Planet, jangan khawatir sebab kamu masih bisa melihat ulasannya melalui artikel di bawah ini!
ShopeeCare: Save the Plant, Save the Planet
Jika sebagian orang menganggap bahwa akhir pekan adalah hari yang pas untuk dihabiskan dengan bermalas-malasan, lain halnya dengan para pejuang lingkungan ini! Dengan semangat yang membara, Shopee Team justru memanfaatkan waktu akhir pekannya untuk berkontribusi demi melindungi bumi. Bertempat di Taman Wisata Alam Angke Kapuk, ShopeeCare kali ini mengangkat tema kepedulian terhadap lingkungan. Rangkaian acaranya cukup beragam, mulai dari mengitari kawasan hutan bakau, melihat proses pengelolaan sampah, sampai dengan turun langsung ke rawa-rawa untuk menanam pohon mangrove.
1. Mengitari danau di kawasan hutan bakau sambil mengamati keanekaragaman hayati, tentu menambah pengetahuan baru bagi Shopee Team
Keliling kota Jakarta dengan menggunakan TransJakarta maupun MRT rasanya sudah biasa. Gimana ya, kalau sekarang kamu diajak mengitari danau di sekitaran kota Jakarta tapi dengan menggunakan moda transportasi yang tak biasa, motor boat misalnya. Tentu sensasinya luar biasa! Ditambah dengan pemandangan ekosistem hutan bakau yang cantik dan ciamik di sepanjang danau.
Tidak banyak yang tahu bahwa hutan bakau merupakan surga bagi aneka satwa, mulai dari beragam spesies ikan, burung, hingga jenis hewan melata seperti biawak air. Bukankah sayang sekali jika kekayaan biodiversitas yang terdapat di jantung hutan bakau ini tidak tereksplorasi? Nah, untuk mengenalkan keanekaragaman hayati yang ada di hutan mangrove ini, Shopee mengajak Shopee Team untuk berperahu bersama. Oh iya, jangan lupa untuk berkenalan dan memotret biawak setempat, ya!
2. Melihat secara langsung proses menyulap remahan sampah yang terabaikan menjadi pupuk organik yang berdaya guna
Sampah sejatinya masih menjadi permasalahan lingkungan yang belum terselesaikan sampai sekarang, apalagi jika kamu tinggal di kota-kota besar seperti Jakarta. Sampah menjadi salah satu penyebab banjir yang sering melanda ibu kota. Saat musim penghujan tiba, volume air hujan seringkali meluap akibat saluran air yang tersendat oleh jejalan sampah rumah tangga. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menanggulangi permasalahan tersebut, salah satunya adalah melalui kegiatan pengelolaan sampah yang baik.
Nah, kebetulan sekali! Selain sibuk berperahu dan mengobservasi kemolekan semesta, melalui acara ini pun, Shopee Team berkesempatan untuk melihat secara langsung proses pengolahan sampah di kawasan Wisata Alam Angke Kapuk, lho! Sampah dan limbah plastik rumah tangga yang dianggap tak berguna diolah untuk dijadikan pupuk organik yang bermanfaat bagi ekosistem hutan bakau. Gimana? Keren sekali bukan?
3. Terik sinar mentari akan kuhadapi, dalamnya air akan kuselami, dan biarkan kotornya lumpur rawa jadi saksi pengorbananku untukmu… wahai bumi
“Becek, bau, kotor.” Mungkin kata-kata itulah yang kerap diucapkan saat pertama kali menginjakkan kaki di hutan mangrove. Padahal, hutan bakau memiliki banyak fungsi ekologis di antaranya sebagai pelindung garis pantai dari abrasi dan sebagai habitat bagi beragam satwa. Mengingat pentingnya hutan mangrove sebagai pelindung alami bagi manusia, Shopee Team turut berkontribusi melestarikannya dengan menanam 100 pohon mangrove.
Nah, jika kamu punya harapan untuk masa depan bumi, saatnya tuliskan harapan-harapanmu seperti yang Shopee Team tuliskan pada gantungan mini ini. “Saya berharap pohon saya bisa saya temui lima tahun lagi”, atau “semoga dengan diadakannya acara ini, semakin banyak orang yang cinta akan lingkungan”. Begitulah coretan harapan yang dituliskan Shopee Team untuk kemudian diikatkan pada pohon mangrove. Eits jangan khawatir, bahan yang digunakan tentu saja ramah lingkungan!
Dengan membawa segenggam pot berisikan bibit pohon mangrove, satu persatu Shopee Team turun ke dalam rawa. Meskipun airnya sedang dalam keadaan pasang, tapi itu tak menyurutkan semangat Shopee Team untuk terus berkontribusi bagi bumi. Justru, semangat membara yang mereka punya mampu mengalahkan bau, becek, serta kotornya rawa-rawa! Salut banget deh pokoknya!
4. Ada oleh-oleh yang bisa dibawa pulang! Tanamanan Sanseviera mini untuk jadi hiasan di rumah maupun tempat kerja
Untuk menutup acara agar semakin berkesan, ada kejutan untuk Shopee Team. Ada tanaman Sanseviera yang bisa Shopee Team bawa pulang! Selain cantik, konon katanya tanaman Sanseviera ini memiliki fungsi yang cukup besar, yakni dapat menetralkan zat-zat berbahaya atau polutan yang ada dalam ruangan. Pas banget kan dipajang di pojok ruangan atau bahkan dipakai untuk menghias sudut meja kerja!
Terima kasih atas kontribusi nyata Shopee Team bagi lingkungan! Acara ShopeeCare: Save the Plant, Save the Planet mungkin memang telah berakhir, namun semangat yang Shopee Team miliki untuk terus peduli terhadap lingkungan harus terus menggelora, ya!
Nah, jika kamu Ingin menikmati keseruan acara serupa dan bergabung untuk membuat perubahan yang nyata, yuk segera daftarkan dirimu untuk menjadi bagian dari Shopee Team. Cek daftar lowongan yang tersedianya di sini!