Masih ingat akhir kisah tragis Kemi pada novel Kemi: Cinta Kebebasan yang Tersesat? Kisah ini berlanjut. Kisah berlanjut pada Kemi dan Siti menjadi pasangan dan direstui orang tua masing-masing. Keduanya adalah mahasiswa-mahasiswi dari Universitas Damai Sentosa Jakarta yang menjadi ujung tombak pergerakan organisasi mahasiswa Jaringan Islam Liberal. Hingga sebuah insiden mengubah keduanya kembali lagi ke jalan yang benar. Kemi dan Siti adalah santri sebelum mengenal Universitas Damai Sentosa. Bahkan Siti adalah seorang putri kyai pendiri sebuah pondok pesantren di Jawa Barat. Siti melarikan diri dari tradisi keluarganya di lingkup pesantren. Kemi dan Siti menjadi korban kekerasan pendonor beasiswa dimana mereka berdua didukung untuk menggaungkan liberalisme di kampus Universitas Damai Sentosa Jakarta. Keduanya dipaksa meminum racun hingga akhirnya kesakitan. Kini, lanjutan buku Kemi ini berkisah tentang perebutan Kemi oleh sesama aktivis liberal. Kemi diculik dari rumah sakit ketika dirawat paska keracunan. Dia dikirim ke pusat pengobatan canggih. Pergulatan Islam dan liberalisme memasuki babak yang semakin seru melibatkan aktor penting bernama Doktor Rajil, pengamat politik terkenal, dan Habib Marzuki, pegiat Islam yang dicap garis keras. Kecanggihan Doktor Rajil merekayasa proyek liberalisme harus berbenturan dengan suara hati putri kecilnya sendiri yang suatu ketika merajuk pada sang ayah. Dimana anak Kemi tersebut memohon kepada ayahnya untuk tidak bergulat lagi dengan liberalisme. Bagaimana jawaban gejolak hati Kemi ini? Koleksi kisah lanjutan novel Kemi 2: Menyelusuri Jejak Konspirasi dengan membelinya via Shopee kami! #literansel #readystockliteransel #bookstagramindonesia #booksindonesia #book4sale #pecandubuku #pecintabuku #bukubagus #bukuoriginal