Pekan kedua Shopee Liga 1 2020 memang masih menyisakan satu pertandingan karena ada penundaan jadwal. Meski begitu, pekan kedua tetap berjalan dengan seru dan menghasilkan banyak kejutan.
Salah satunya adalah bergantinya pemuncak klasemen yang dipegang Madura United. Kini, Persib Bandung yang menempati posisi teratas klasemen. Mereka menjadi satu-satunya tim yang mengoleksi enam poin dari dua laga awal.
Ada juga tim yang tak kunjung mendapatkan poin hingga laga kedua. Mereka adalah Persela Lamongan dan Barito Putera. Hal yang tak kalah menarik adalah beberapa pemain yang mampu unjuk gigi di pekan kedua. Berikut kami rangkum tiga pemain Shopee Liga 1 2020 yang penampilannya di pekan kedua layak untuk diapresiasi.
1. Fadil Sausu
Kutukan start buruk yang biasanya menimpa juara bertahan tak berlaku untuk Bali United. Meski di pekan pertama tampil mengecewakan saat ditahan Persita Tangerang 0-0, mereka mampu bangkit saat menghadapi Barito Putera.
Di Stadion Demang Lehman, Serdadu Tridatu menunjukkan kedigdayaannya. Kemenangan 2-1 diamankan anak asuh Stefano ‘Teco’ Cugurra tersebut berkat gol Stefano Lilipaly dan Lerby Eliandry. Namun, pahlawan Bali United yang sebenarnya adalah Fadil Sausu.
Gelandang berusia 34 tahun itu menjadi kreator di balik dua gol tim tamu. Perannya di lini tengah benar-benar memudahkan pergerakan para penyerang. Tak salah jika Bali United mempertahankan jasa Fadil untuk musim ini.
Saat ini Fadil tercatat sebagai pemain yang cukup senior di skuat Bali United. Ia sudah memperkuat tim sejak 2014 setelah direkrut dari Mitra Kukar. Saat menjadi pemain Shopee Liga 1 2019, ia hanya melewatkan tiga pertandingan dalam semusim.
2. Francisco Torres
Sulit bagi Borneo FC untuk bangkit setelah menelan kekalahan menyakitkan dari Persija Jakarta pada laga perdana. Namun, kebangkitan itu akhirnya terwujud kala mereka melakoni laga pekan kedua.
Tak tanggung-tanggung, tim yang menjadi korban kebangkitan mereka adalah Persipura Jayapura di Stadion Segiri. Kemenangan 2-0 diamankan tim asuhan Edson Tavares tersebut. Dan pemain yang layak dipuji di balik kemenangan ini adalah Francisco Torres.
Di laga itu, Torres menyumbang satu assist dan satu gol penalti. Perannya sebagai ujung tombak benar-benar dijalankan dengan sangat baik. Bila ditotal, sudah dua gol yang diciptakan striker 30 tahun itu dari dua laga.
Kontribusi tersebut jelas membuat manajemen tim Pesut Etam tak menyesal merekrutnya dari Barito Putera. Bagi Torres, Borneo adalah klub ketiganya di Indonesia. Sebelum menjadi pemain Shopee Liga 1 2020 Barito Putera, ia juga sempat memperkuat Badak Lampung FC.
3. Adam Mitter
Tim promosi yang paling mendapat sorotan hingga pekan kedua adalah Persiraja Banda Aceh. Selain belum mengukir kemenangan, anak asuh Hendri Susilo itu juga tak kunjung mencetak gol. Namun, catatan positifnya adalah belum ada satu pun tim yang bisa menjebol gawangnya.
Ya, dua laga yang telah dijalani Laskar Rencong selalu berakhir dengan skor kacamata. Ini menjadi catatan bahwa Persiraja memiliki pertahanan yang solid. Dan salah satu pemain yang berperan vital dalam catatan tersebut adalah Adam Mitter.
Mitter sengaja direkrut untuk mengisi kuota pemain asing Persiraja. Sebelumnya ia bermain untuk Valoer, tim asal Kanada, dan Hougang United, klub asal Singapura. Jadi, ini adalah pengalaman pertama Mitter bermain di Indonesia.
Tanpa butuh waktu lama, bek berusia 27 tahun itu mampu beradaptasi dengan atmosfer sepak bola Indonesia. Kehadirannya di lini belakang membuat para penyerang top dari Bhayangkara FC dan Madura United tak berkutik.