Perkembangan Janin
Memasuki kehamilan minggu 32, rambut-rambut seperti bulu mata, alis, dan rambut di kepala janin sudah muncul. Namun, rambut halus di sekujur tubuh yang disebut dengan lanugo mulai menipis. Janin kini sudah seukuran bengkoang besar dengan berat sekitar 1,7 kg-1,9 kg dan panjang 42,4 cm-43,7 cm.
Perubahan yang Terjadi pada Tubuh Moms
Payudara Moms akan mengalami perubahan seiring dengan berkembangnya janin. Hal ini terlihat pada warna di sekitar puting yang akan menggelap dan payudara yang akan membesar. Selain menjadi tanda bahwa Moms sudah siap menyusui, membesarnya payudara juga menandakan bahwa produksi kolostrum yang berisi nutrisi penting untuk bayi sudah dimulai.
Selain perubahan pada payudara, Moms akan mengalami nyeri punggung bawah ketika masuk usia kehamilan ini. Moms tidak perlu khawatir karena gejala ini menandakan pertumbuhan rahim dan perubahan hormon. Perubahan hormonal ini bisa berdampak pada longgarnya sendi dan ligamen yang mengikat tulang panggul ke tulang belakang. Nah, kalau Moms sering merasa kurang stabil dan sakit ketika berjalan, berdiri, dan duduk dalam waktu yang lama, perubahan tersebut adalah penyebabnya. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika Moms sering mengalaminya secara tiba-tiba.
Tips untuk Moms dan Bayi
Moms harus mengenali risiko persalinan prematur, beberapa gejalanya adalah kontraksi yang membuat perut terasa kencang dan nyeri, serta terdapat bercak atau pendarahan pada vagina. Untuk memantau perkembangan janin, dokter bisa meminta Moms untuk melakukan pengecekan dua kali seminggu, seperti uji denyut jantung janin dan memeriksa ketinggian puncak rahim. Moms juga bisa mengikuti kelas-kelas seperti yoga untuk menjaga kesehatan Moms dan tentunya membantu perkembangan janin.
