Musim hujan telah tiba dan di beberapa daerah, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mulai meningkat. Memang, nyamuk penyebab DBD semakin aktif dan banyak berkembang biak di waktu hujan. Karena itu kita perlu tahu cara mencegah DBD yang efektif, bukan?
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan bahwa sekitar setengah dari populasi manusia di dunia berisiko terjangkit penyakit ini. Terlebih lagi, Indonesia juga termasuk negara rawan DBD dengan jumlah kasus yang cukup tinggi.
Nah, Sobat Shopee, jika kamu ingin mencegah DBD, tentu kamu juga perlu mengetahui penyebabnya agar bisa semakin waspada, bukan?
Maka dari itu, yuk, baca artikel ini untuk mengetahui penyebab DBD dan cara mencegahnya yang efektif!
Musim hujan merupakan salah satu faktor penyebab DBD yang umum di Indonesia.
Seperti yang Sobat Shopee ketahui, musim hujan di Indonesia cukup panjang, yaitu dari bulan Oktober hingga Februari. Selama musim hujan ini, biasanya banyak muncul genangan air.
Genangan air hujan atau sisa arus banjir tersebut menjadi tempat ideal bagi nyamuk Aedes penyebab DBD untuk berkembang biak. Karena nyamuk dapat lebih mudah dan cepat berkembang biak di lingkungan yang lembap.
Sebetulnya, virus dengue bisa langsung dilawan dan dibasmi oleh sistem imun tubuh sebelum menimbulkan gejala apapun.
Namun, bila daya tahan atau sistem imun tubuh sedang lemah, khususnya di musim pancaroba, kemungkinan terinfeksi virus pun jadi semakin besar.
Untuk menangkal hal ini, ada baiknya bila Sobat Shopee mengonsumsi makanan yang sehat dan minum suplemen penambah daya tahan tubuh.
Nyamuk penyebab DBD menyukai tempat yang lembap, gelap, dan kotor. Seperti tumpukan sampah yang tergenang air.
Karena itu, sampah yang dibuang sembarangan dapat dengan mudah terisi air hujan dan menjadi tempat berkembang biak bagi nyamuk.
Jadi, agar hal tersebut tidak terjadi, buanglah sampah pada tempatnya, ya, Sobat Shopee. Jangan biarkan juga sampah menumpuk agar tidak menimbulkan genangan.
Jika kamu memiliki bak mandi di rumah, ingatlah untuk sering-sering mengurasnya, ya. Sebab, bak mandi yang jarang dikuras dan dibersihkan juga bisa menjadi sarang nyamuk penyebab DBD.
Nyamuk dari luar bisa masuk ke dalam rumah dan bertelur di bak mandi. Bila kamu khawatir, kamu bisa memperhatikan air dalam bak mandi kamu.
Air yang berisi jentik nyamuk dapat terlihat seperti bintik-bintik cokelat yang menempel di pinggiran dasar bak mandi. Kadang, jentik tersebut juga bisa terlihat bergerak dari bawah ke atas secara berulang.
Dalam poin di atas, Sobat Shopee sudah paham bahwa genangan air dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes penyebab DBD, bukan? Nah, nyamuk juga dapat bertelur di bak mandi kita yang berisi air.
Karena itu, jika kamu memiliki bak mandi di rumah, ingatlah untuk menguras dan membersihkan bak mandi minimal seminggu sekali. Ini adalah cara mencegah DBD yang paling utama untuk melindungi keluarga di rumah.
Tak hanya bak mandi, kamu juga perlu membersihkan dan menguras wadah lain di rumah yang menampung air. Misalnya, baskom, ember, vas, pot bunga, dan lainnya juga bisa menjadi sarang berkembangnya jentik nyamuk.
Untuk wadah-wadah tersebut, ada baiknya bila kamu membersihkannya dua kali seminggu sebagai cara mencegah DBD. Setelahnya, tutup rapat wadah tersebut agar nyamuk tidak dapat masuk.
Saat ini, ada berbagai lotion anti nyamuk tersedia di pasaran yang bisa kamu gunakan sebagai cara mencegah DBD. Lotion ini juga bisa jadi pencegahan DBD yang tepat saat kamu pergi ke luar rumah, khususnya tempat terbuka.
Olesi lotion ke bagian tubuh yang tak tertutup pakaian. Kamu juga bisa menggunakan lotion ini di rumah, terutama saat sebelum tidur karena nyamuk semakin aktif di malam hari.
Supaya nyamuk penyebab DBD tidak masuk ke dalam rumah, kamu bisa memasang kasa di setiap jendela dan lubang ventilasi. Ada berbagai jenis kasa anti nyamuk yang tersedia di pasaran yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan.
Tak hanya itu, kamu juga dapat memasang kelambu anti nyamuk di sekitar tempat tidur kamu dan keluarga, sebagai cara mencegah DBD.
Apabila kamu bepergian ke luar rumah, maka cara mencegah DBD yang tepat adalah dengan menggunakan pakaian yang tertutup. Khususnya, bila kamu akan keluar di pagi atau sore hari.
Pilihlah pakaian yang menutup kulit, seperti sweater atau jaket, dan celana panjang. Dengan begini, kulit kamu tidak terlalu terekspos dan nyamuk tidak dapat menggigit kamu.
Apakah Sobat Shopee sering menunda cucian dan membiarkan pakaian menumpuk atau tergantung begitu saja? Bila ya, kurang-kurangi kebiasaan ini sebagai cara mencegah DBD.
Baju bersih atau kotor, bila dibiarkan menumpuk atau tergantung begitu saja, dapat menjadi tempat dihinggapi nyamuk. Mengapa? Sebab nyamuk senang aroma tubuh manusia.
Apabila kamu punya pekarangan yang penuh tanaman di depan rumah, maka salah satu cara mencegah DBD yang perlu kamu ingat adalah dengan membersihkan dan merawat pekarangan kamu.
Rerumputan lebat dan tanaman liar yang tak terawat bisa jadi sarang nyamuk. Terutama di musim hujan, karena bisa saja ada genangan-genangan air di antara tumbuhan di rumah.
Jadi, rapikan pekarangan rumah dan bersihkan dari tanaman liar, agar tidak menjadi sarang nyamuk, ya. Kuras juga setiap pot dan tutup lubang-lubang agar tidak membuat genangan air.
Selain membersihkan pekarangan, kamu juga bisa, lho, menanam tanaman anti nyamuk di rumah. Ini bisa jadi cara mencegah DBD yang menyenangkan dan membuat rumah jadi tampak makin indah.
Letakkan pot-pot berisi tanaman pengusir nyamuk, misalnya bunga lavender, serai wangi, juga daun peppermint, di tempat-tempat strategis. Misalnya, pojok rumah, dekat jendela, atau pintu.
Alternatifnya, kamu juga bisa memasang lilin aromaterapi dengan aroma tanaman di atas di malam hari. Atau, jika ingin lebih ampuh, pasang juga obat nyamuk komersil yang ada di pasaran.
Mungkin kamu sudah sering memasang obat nyamuk, tapi jangan lupa juga kamu bisa melakukan fogging sebagai cara mencegah DBD. Fogging merupakan pencegahan DBD dengan penyemprotan obat nyamuk secara massal.
Obat fogging terbuat dari zat kimia yang dapat cepat menyebar ke sudut-sudut rumah dan membunuh jentik dalam seketika. Ingatlah untuk membuka jendela dan pintu rumah selama proses fogging berlangsung, ya.
Perlu diketahui, fogging paling ideal dilakukan sekitar pukul 5:30 – 7.30 pagi, atau 16.30 – 18.30 malam. Di waktu-waktu tersebut, nyamuk demam berdarah sedang aktif keluar dari sarang.
Nah, selain melakukan hal-hal di atas, Sobat Shopee juga tidak boleh melewatkan cara mencegah DBD yang satu ini. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi agar daya tahan tubuh meningkat.
Konsumsi juga suplemen penambah daya tahan tubuh, seperti suplemen vitamin, supaya sistem imun tubuh jadi semakin kuat untuk melindungi tubuh dari virus.
Nah, Sobat Shopee, itu dia langkah-langkah pencegahan DBD yang bisa kamu lakukan. Biar persiapan menyambut musim hujan semakin mudah, kamu bisa beli semua yang kamu butuhkan di Shopee!
Misalnya, pilihan lotion anti nyamuk, tanaman pengusir nyamuk, bahkan juga suplemen vitamin C terbaik untuk menjaga kesehatan diri, semua bisa kamu dapatkan di Shopee dengan harga yang bersahabat.
Yuk, belanja di Shopee sekarang!
Featured