Hari Raya Iduladha biasanya meninggalkan stok daging kurban yang melimpah di kulkas.Namun, banyak orang mungkin masih belum tahu cara menyimpan daging kurban agar tahan lama dan tidak bau.
Penyimpanan yang kurang tepat bisa membuat daging cepat bau, teksturnya berubah, bahkan berpotensi membahayakan kesehatan jika sampai busuk. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui tips praktis menyimpan daging kurban agar tahan lama dan tidak menimbulkan aroma tak sedap. Yuk, simak penjelasannya!
Bagaimana Cara Menyimpan Daging Kurban Agar Tahan Lama dan Tidak Bau?
Menyimpan daging kurban agar awet berbulan-bulan dan tidak bau membutuhkan penanganan yang tepat sejak awal. Berikut beberapa cara yang bisa kamu praktikkan.
1. Jangan Mencuci Daging Sebelum Disimpan
Hindari kebiasaan mencuci daging mentah dengan air karena air akan meningkatkan kelembapan dan memicu pertumbuhan bakteri. Selain itu, mencuci daging juga dapat merusak serat serta membuat daging mengeluarkan bau tidak sedap.
Jika ada kotoran atau darah, cukup bersihkan dengan tisu dapur bersih tanpa membilas dagingnya. Pastikan juga tangan dalam keadaan bersih dan kering saat menangani daging untuk mencegah kontaminasi kuman.
2. Potong Daging Kurban Menjadi Bagian Kecil
Sebelum masuk kulkas atau freezer, potonglah daging menjadi ukuran lebih kecil atau sesuai porsi sekali masak. Memotong daging mempercepat proses pendinginan dan pembekuan hingga ke bagian dalam sehingga daging lebih cepat beku merata.
Selain itu, memisahkan bagian bertulang dari daging dapat menghemat tempat dan mencegah tulang menusuk kemasan penyimpanan.
Baca juga: 15 Resep Olahan Daging Sapi Praktis dan Lezat
3. Gunakan Wadah atau Kemasan Kedap Udara
Selanjutnya, simpan daging dalam wadah kedap udara atau bungkus dengan plastik food grade yang rapat. Kamu bisa memakai plastik bersegel (ziplock) atau vacuum sealed bag agar udara di sekitar daging berkurang.
Semakin sedikit udara (oksigen) di dalam kemasan, semakin lambat pertumbuhan bakteri pembusuk dan munculnya bau. Kemasan yang kedap udara juga mencegah daging kurban terpapar aroma makanan lain di kulkas sehingga tidak saling memengaruhi.
4. Segera Dinginkan Daging, Lalu Bekukan Pada Suhu Optimal
Setelah menerima daging kurban, sebaiknya jangan biarkan terlalu lama di suhu ruang. Masukkan ke lemari es sesegera mungkin. Untuk penyimpanan jangka panjang, pindahkan daging ke freezer dengan suhu minimal –18°C (0°F).
Suhu dingin ini akan menghentikan pertumbuhan mikroba penyebab busuk sehingga daging bisa bertahan 6 hingga 12 bulan lamanya di freezer.
5. Beri Label Tanggal Penyimpanan
Jangan lupa menempelkan label berisi tanggal saat daging mulai disimpan di freezer. Pencatatan ini penting untuk memantau berapa lama daging telah dibekukan sehingga kamu bisa mengutamakan mengolah daging yang paling lama disimpan terlebih dahulu.
Sebagai panduan, daging kurban beku umumnya aman dikonsumsi hingga 6 bulan atau lebih, tapi untuk kualitas terbaik sebaiknya dihabiskan dalam 1–2 bulan. Sementara itu, daging yang disimpan di chiller sebaiknya dimasak dalam 1-2 hari saja agar tetap segar.
6. Jangan Bekukan Kembali Daging yang Sudah Dicairkan
Ketika kamu mengeluarkan daging dari freezer dan mencairkannya, usahakan langsung habiskan untuk dimasak. Jangan membekukan ulang daging mentah yang sudah mencair karena hal ini dapat menurunkan kualitas tekstur dan cita rasa daging.
Pembekuan ulang juga meningkatkan risiko kontaminasi bakteri pada daging. Oleh sebab itu, penting untuk menyimpan daging dalam kemasan per porsi dan ambil sesuai kebutuhan saja sehingga sisa daging lainnya tetap beku terjaga.
Baca juga: 8 Cara Merebus Daging Biar Cepat Empuk dan Tidak Bau, Kamu Wajib Tahu!
7. Rutin Menjaga Kebersihan Kulkas dan Freezer
Kulkas atau freezer yang bersih akan mencegah timbulnya bau tidak sedap pada daging kurban. Sisa darah atau cairan daging yang menetes di freezer dapat menjadi sumber bau busuk jika tidak dibersihkan.
Usahakan membersihkan area penyimpanan daging secara berkala. Kamu bisa meletakkan baking soda atau penyerap bau khusus kulkas di dalam lemari es untuk membantu menetralisir aroma tak sedap.
Dengan langkah-langkah di atas, daging kurbanmu dapat disimpan lebih lama tanpa kehilangan kualitas dan bebas dari bau menyengat.
Cara Menghilangkan Bau Daging Kurban Secara Alami
Bau prengus atau aroma khas pada daging kurban (terutama daging kambing) sering kali membuat selera makan berkurang. Namun, ada beberapa cara menghilangkan bau daging kurban secara alami yang bisa dicoba di rumah:
- Buang lemak penyebab bau. Pada daging kambing, sumber utama bau prengus terletak pada lapisan lemaknya. Oleh karena itu, sebelum dimasak, pisahkan dan buang sebanyak mungkin lemak yang menempel pada daging kambing.
- Rendam dengan bahan alami berasam. Kamu bisa merendam daging (terutama kambing atau sapi) dalam air perasan jeruk nipis atau lemon, air cuka, atau air garam selama kurang lebih 30 menit hingga 1 jam. Asam sitrat pada jeruk atau asam asetat pada cuka membantu menetralkan senyawa penyebab bau pada daging.
- Manfaatkan daun pepaya. Bungkus beberapa potong daging dengan daun pepaya yang telah diremas, diamkan sekitar 30 menit sebelum dicuci dan dimasak. Enzim papain pada daun pepaya akan membantu menghancurkan protein penyebab bau dan melunakkan serat daging.
- Rebus daging sebentar dan buang air pertama. Untuk daging kambing, kamu dapat mencoba teknik blanching atau perebusan dua kali. Caranya, masukkan potongan daging ke air mendidih selama beberapa menit, lalu buang air rebusan pertama yang keruh.
- Gunakan bumbu dan rempah aromatik. Beberapa rempah-rempah alami penghilang bau amis antara lain jahe, bawang putih, bawang merah, serai, daun salam, daun jeruk, kemangi, kayu manis, cengkeh, hingga kunyit.
Itulah panduan cara menyimpan daging kurban agar tahan lama dan tidak bau. Dengan mengikuti tips di atas, kamu dapat menikmati olahan daging kurban lebih lama tanpa khawatir cepat basi atau beraroma tak sedap.
Kalau kamu ingin melengkapi kebutuhan penyimpanan di rumah, seperti plastik food grade, wadah kedap udara, vacuum sealer, atau bumbu-bumbu masak untuk mengolah daging kurban, semuanya bisa kamu temukan dengan mudah di Shopee. Pilihannya lengkap, harganya bervariasi, dan sering ada promo menarik serta voucher gratis ongkir yang bikin belanja makin hemat dan praktis.
Selain itu, Shopee juga menyediakan beragam metode pembayaran, mulai dari transfer bank, ShopeePay, kartu kredit, hingga COD, sehingga kamu bisa memilih cara bayar yang paling nyaman dan fleksibel untukmu.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, belanja keperluan untuk menjaga daging tahan lama dan tidak bau saat disimpan di freezer sekarang hanya di Shopee!
Baca juga: 10 Resep Daging Kambing Enak untuk Lebaran Idul Adha
