Contoh Limbah Anorganik di Sekitar Kita dan Cara Mengolahnya

Contoh limbah anorganik

Limbah anorganik merupakan limbah yang terbuat dari mineral dan tidak bisa terurai secara alami. Contoh limbah anorganik yang sering kita temui sehari-hari misalnya plastik, alat-alat elektronik, karet, dan sebagainya. Perbedaan komposisi dari masing-masing limbah ini membuat cara pengolahannya pun berbeda.

Belum ditemukannya pengolahan efektif untuk limbah anorganik membuat limbah ini menjadi masalah yang cukup serius bagi lingkungan, terutama limbah plastik. Oleh karena itu, Sobat Shopee, kini pemerintah tengah menggalakkan kampanye pembatasan penggunaan barang sekali pakai.

 

Jenis-Jenis Limbah Anorganik

1. Limbah Anorganik Padat

Limbah anorganik padat biasanya paling banyak dihasilkan oleh rumah tangga, mengingat kebanyakan bungkus makanan yang digunakan bersifat anorganik.

Contoh limbah anorganik padat misalnya botol plastik, botol kaca, styrofoam, kaleng, kantong plastik, logam, dan kain.

2. Limbah Anorganik Cair

Limbah anorganik yang berbentuk cair biasanya dihasilkan oleh pabrik dari kawasan perindustrian. Cairan ini umumnya berupa bahan kimia berbahaya yang juga dapat mencemari lingkungan jika tidak dialirkan dengan benar.

3. Limbah Anorganik Gas

Sama halnya dengan limbah anorganik cair, limbah anorganik gas umumnya berasal dari asap pabrik. Gas-gas berbahaya ini sebagian besar merupakan gas rumah kaca yang dapat menyebabkan bumi semakin panas, polusi udara, hingga hujan asam yang sangat berbahaya.

Contoh Limbah Anorganik di Sekitar Kita

Sobat Shopee pasti secara tidak langsung sudah tahu apa saja yang termasuk limbah anorganik karena kamu sering melihatnya sehari-hari. Akan tetapi, ada pula beberapa limbah yang mungkin asing untuk kamu.

Nah, berikut adalah beberapa contoh limbah anorganik di sekitar kita.

1. Plastik

contoh limbah anorganik
sumber: unsplash.com/tanvisharma

Plastik merupakan salah satu contoh limbah anorganik yang paling banyak ditemui sehari-hari. Hal ini karena sifat plastik mudah ditemui, murah, dan mudah digunakan untuk membawa barang sehingga bisa dibilang kehidupan ini tidak bisa terlepas dari plastik.

Plastik dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu PET atau PETE yang biasa digunakan untuk botol air mineral, HDPE atau PEHD yang biasa digunakan untuk galon, PVC atau V yang biasanya digunakan untuk pipa, LDPE atau PE-LD untuk kantong kresek, PP digunakan sebagai sedotan, PS untuk tempat makan, dan other atau O.

2. Logam

contoh limbah anorganik
sumber: freepik.com/onlyyouj

Tembaga, besi, stainless steel, dan aluminium merupakan beberapa jenis logam yang  biasanya menjadi limbah tak terpakai. Logam-logam ini bisa berasal dari peralatan dapur hingga peralatan elektronik.

3. Sisa sabun dan deterjen

contoh limbah anorganik
sumber: unsplash.com/tarekbadrph

Meskipun sabun dan deterjen merupakan dua barang yang selalu kita pakai sehari-hari, tapi sebenarnya dua bahan ini cukup berbahaya, loh, Sobat Shopee. Hal ini karena beberapa merek sabun dan deterjen mengandung senyawa yang sulit terurai seperti Alkyl Benzene Sulfonates (ABS).

4. Kaca dan keramik

contoh limbah anorganik
sumber: unsplash.com/jasminesessler

Contoh limbah anorganik berikutnya adalah kaca dna keramik.

Limbah kaca dan keramik banyak ditemui pada proyek pendirian gedung maupun rumah, baik dalam skala kecil maupun besar-besaran.

5. Tekstil

tekstil kain
sumber: unsplash.com/claudioschwarz

Baju-baju bekas, sprei bekas, dan kain sisa produksi merupakan beberapa contoh limbah anorganik tekstil yang juga sulit untuk diurai secara alami. Limbah ini akan mencemari lingkungan jika dibuang secara sembarangan.

Cara Mengolah Limbah Anorganik

Sobat Shopee, untuk mengurangi penumpukan limbah anorganik yang berpotensi mencemari lingkungan, kita perlu mengolah dan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang lebih berguna.

Lalu, bagaimana cara mengolah limbah anorganik? Yuk, simak beberapa cara berikut ini.

1. Limbah Kaleng

Kaleng bekas sangat sulit untuk terurai secara alami meskipun telah terkubur di dalam tanah selama bertahun-tahun. Oleh karena itu, jika Sobat Shopee memiliki banyak limbah kaleng, sebisa mungkin manfaatkanlah limbah tersebut menjadi barang yang lebih berguna.

Beberapa ide yang dapat kamu coba misalnya memanfaatkan kaleng bekas sebagai pot bunga, stationary, hingga tempat alat make up. Hanya dengan sedikit sentuhan modifikasi dan kreasi, kamu bisa turut mengurangi sampah yang menumpuk.

2. Limbah Botol Kaca

Untuk pengolakan limbah botol kaca, biasanya terdapat bengkel atau pabrik pengolahan kaca yang dapat mengolah lagi produk ini menjadi botol baru maupun benda-benda yang terbuat dari kaca lainnya.

3. Limbah Kertas

Limbah kertas biasanya memiliki nilai jual yang tinggi di pengepul barang bekas. Hal ini karena contoh limbah anorganik yang satu ini dapat diolah kembali menjadi kertas daur ulang sehingga tidak menyebabkan penumpukan sampah.

4. Limbah Tekstil

Limbah tekstil biasanya jarang diperhatikan untuk daur ulang, mengingat kita cenderung membiarkan begitu saja baju-baju yang sudah tidak terpakai. Untuk mengatasinya, Sobat Shopee dapat memanfaatkan baju-baju bekas ini sebagai kain pel, keset, lap, atau disumbangkan ke orang yang lebih membutuhkan.

Cara lainnya, kamu dapat memodifikasi contoh limbah anorganik ini menjadi berbagai kerajinan seperti taplak meja, selimut, tutup dispenser, tempat tisu, dan tutup kulkas

Tak hanya itu, banyak brand fashion menggunakan limbah untuk produknya sebagai salah satu bentuk kampanye peduli lingkungan. Tentunya ini merupakan salah satu langkah nyata bahwa beberapa limbah masih dapat dikreasikan lagi menjadi barang yang berguna.

5. Limbah Plastik

Limbah yang satu ini bisa dibilang merupakan limbah anorganik yang paling banyak ditemui. Di sisi lain, pengolahan limbah plastik di negara kita masih belum optimal. 

Oleh karena itu, jika Sobat Shopee memiliki limbah plastik yang banyak, kamu dapat mengubahnya menjadi aneka kerajinan seperti dompet, tempat tisu, tas kecil, bunga plastik, dan sebagainya.

Temukan Buku Tentang Pengolahan Limbah Anorganik di Shopee

Keberadaan limbah anorganik memang menjadi masalah yang sulit untuk dihindari. Namun, kamu dapat mencoba untuk mulai menguranginya dengan mengolahnya menjadi barang yang lebih berguna.

Limbah tekstil, plastik, dan kertas adalah beberapa contoh limbah anorganik yang masih bisa kamu daur ulang menjadi barang yang lebih berguna.

Nah, ada banyak sekali buku tentang pengolahan limbah anorganik yang bisa kamu dapatkan di Shopee Mall. Buku-buku yang ada di Shopee Mall sudah dipastikan 100% Ori dan harganya terjangkau.

Tak hanya buku tentang limbah anorganik, kamu juga bisa menemukan buku fiksi dan non-fiksi lainnya hanya di Shopee.

Shopee Mall

Shopee Mall merupakan tempat di mana kamu bisa menemukan berbagai produk untuk keperluan sehari-hari, mulai dari buku, pakaian, mainan, skincare, hingga produk elektronik. Semua produk yang tersedia di Shopee Mall sudah pasti bergaransi 100% Ori.

Kamu juga bisa mendapatkan berbagai promo menarik mulai dari Gratis Ongkir, Diskon besar-besaran, hingga Cashback yang dapat kamu gunakan setiap hari.

Yuk, segera dapatkan barang impianmu hanya di Shopee!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *