X

Hal-hal yang Sudah Dicapai Si Kecil ketika Berusia 2-3 Tahun, Pastikan Tetap Dalam Pengawasan

Saatnya lengkapi buku aktivitas si kecil!

Perkembangan Anak Usia 2-3 Tahun

Memasuki usia 2 tahun, si kecil akan memiliki banyak kemampuan baru. Contohnya, dari sisi motorik anak usia 2 tahun dapat membuat koordinasi dan keseimbangan tubuh yang lebih baik. Moms bisa melihat hal ini dari kemampuannya untuk berlari tanpa perlu lagi berpegangan atau bermain lempar bola tanpa hilang keseimbangan. 

Si kecil kini sudah memiliki gigi susu yang lengkap dan banyak mengalami pertambahan tinggi. Perkembangan ototnya juga sangat baik, ia sudah bisa memanjat dan naik turun tangga sendiri. Kabar baiknya, si kecil kini sudah bisa dikenalkan dengan sepeda roda tiga! Sang buah hati juga sudah bisa makan menggunakan garpu dan sendok tanpa bantuan orang sekitar. Tingkat keingintahuannya pun bertambah, ia sangat senang menanyakan apa dan mengapa terkait beragam hal.

Menginjak usia tiga tahun, si kecil sudah mampu menyebutkan nama mereka, mengingat beberapa angka dan huruf, dan memiliki imajinasi terhadap sesuatu yang dimainkan. Kini ia mampu melakukan lebih dari satu instruksi sederhana yang diberikan sekaligus. Moms akan melihat peningkatan cara bergaul si kecil dengan teman sebayanya, seperti mampu berbagi mainan dan menunggu giliran bermain. Moms bisa melatih emosi si kecil, mulai dari ketika gembira, sedih, maupun ketika harus berempati dengan orang lain.

Yang Perlu Diperhatikan pada Anak Usia 2-3 Tahun

Meskipun si kecil kini sudah bisa makan menggunakan garpu dan sendok tanpa dibantu, Moms harus tetap memilih makanan yang aman dan tidak membuat dirinya tersedak. Makanan yang ukurannya lebih besar daripada kacang polong dapat tersangkut di tenggorokannya. Oleh sebab itu, daging, sosis, sayuran seperti wortel dan kacang panjang haruslah dipotong kecil terlebih dahulu atau diparut tipis sebelum dikonsumsi. Selain itu, karena si kecil sudah bisa naik turun tangga sendiri, pengawasan Moms haruslah ditingkatkan, namun jangan sampai mengekang keinginan sang buah hati.

Tips untuk Moms dan Anak

Untuk menstimulasi kemampuan motorik halusnya, Moms bisa memberikan si kecil buku aktivitas, misalnya buku gambar dan biarkan ia menggambar sesuka hatinya. Berikan pula ia buku cerita dengan gambar-gambar lucu agar menariknya untuk membaca. Rangsang motorik kasarnya dengan mengajak sang buah hati main di luar ruang. Bawa dia ke taman dan biarkan ia main perosotan, trampolin, dan panjatan. Terus asah tingkat keingintahuan si kecil dengan selalu sabar merespons pertanyaan yang dilontarkan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak jika Moms memiliki kekhawatiran terkait kemampuan berbicaranya.

Mom & Kids
Tags: info kehamilanshopee moms clubtips parentingtumbuh kembang anak
5 COMMENTS
Leave a Comment