sumber: freepik.com/gphotostudio
Moms, tahukah kamu jika semua yang kamu makan saat hamil juga akan diserap oleh si kecil? Oleh karena itu, sangat penting memilih makanan untuk ibu hamil muda agar kandungan tetap sehat.
Asupan nutrisi yang komplit, sangat diperlukan oleh ibu hamil. Sebab, setiap makanan yang dikonsumsi ibu, menjadi modal utama dalam pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan.
Jika Moms mengonsumsi makanan sembarangan, tentunya hal ini akan berisiko bagi perkembangan janin dalam kandungan. Terlebih lagi saat fase trisemester pertama.
Trisemester pertama merupakan fase penting dan rentan bagi perkembangan janin. Pada fase ini, awal pertumbuhan dan pembentukan organ mulai terjadi.
Lantas apa saja makanan untuk ibu hamil muda yang sebaiknya dikonsumsi? Tanpa berlama-lama lagi, yuk simak penjelasannya di bawah ini.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Suplemen Kalsium untuk Ibu Hamil, Yuk Penuhi Kebutuhan Kalsiummu!
Makanan kaya akan asam folat sangat penting untuk dikonsumsi ibu hamil muda. Sebab, asam folat dapat mengurangi kemungkinan cacat pada janin dalam kandungan.
Selain itu, asam folat juga penting dalam pembentukan sel otak bayi. Nutrisi ini berperan dalam membentuk kecerdasan si kecil dan mengurangi risiko autis hingga 40%.
Sementara bagi Moms, asam folat dapat mencegah keguguran, anemia, hingga preeklamasia.
Untuk memenuhi kebutuhan asam folat, Moms dapat mengonsumsi sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, telur, dan hati sapi.
Protein, Vitamin D, Asam Folat, dan Kalsium banyak ditemukan dalam aneka produk olahan susu. Nutrisi-nutrisi ini sangat dibutuhkan ibu di trisemester pertama kehamilan.
Terlebih lagi, susu dan produk olahannya kaya akan kalsium. Kalsium ini sangat dibutuhkan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan.
Meski penting, Moms tidak boleh sembarangan memilih susu dan produk olahannya. Pastikan produk yang Moms pilih sudah dipasteurisasi untuk menghindari adanya bakteri berbahaya.
Selain itu, bagi Moms yang termasuk lactose intolerant, tidak disarankan untuk memilih produk olahan susu ini, ya.
Saat masa kehamilan, Moms cenderung mengalami sembelit dan kesulitan untuk buang air besar. Di sinilah makanan tinggi serat diperlukan.
Tak hanya itu, makanan yang mengandung serat juga dapat membantu Moms untuk mengontrol kenaikan berat badan, mencegah preeklamasia, dan menurunkan risiko diabetes gestasional.
Lantas apa saja makanan untuk ibu hamil muda yang tinggi serat? Jawabannya, sangat banyak. Mulai dari buah-buahan segar, kacang-kacangan, serta sayur-sayuran yang dimasak.
Baca Juga: Di Usia Kehamilan 11 Minggu Ini, Bagaimana Perkembangan Janin?
Nutrisi lain yang harus ada pada makanan untuk ibu hamil muda adalah zat besi. Nutrisi ini berperan dalam pencegahan terjadinya anemia pada ibu.
Anemia pada ibu hamil muda tidak bisa dianggap remeh. Sebab, penyakit kekurangan sel darah merah ini tak hanya berdampak pada ibu, melainkan juga pada janin dalam kandungan.
Bagi janin, anemia dapat berdampak fatal, salah satunya adalah kelahiran prematur. Sebab, anemia menyebabkan penurunan hemoglobin dan peningkatan volume plasma darah yang berakibat pada kontraksi rahim.
Tak hanya itu, hemoglobin juga berperan dalam membawa oksigen untuk disalurkan ke otak bayi. Kandungan oksigen yang cukup, dapat meningkatkan IQ bayi dan berdampak pada kecerdasannya.
Daging sapi dan ayam, telur, tahu, biji-bijian, seafood, bayam, dan telur merupakan beberapa contoh makanan kaya zat besi yang bisa Moms coba.
Asupan kalsium yang cukup sangat penting saat masa kehamilan. Sebab, tak hanya berperan dalam perkembangan janin, kalsium saat masa kehamilan juga membantu menjaga kesehatan tulang ibu.
Kebutuhan kalsium bagi ibu hamil pun berbeda dari wanita normal. Tepatnya sekitar 1200 mg per harinya.
Moms bisa mendapatkan makanan untuk ibu hamil muda yang mengandung kalsium dari yoghurt, keju cheddar, keju mozarella, susu kedelai, ikan salmon, tahu, hingga brokoli.
Secara keseluruhan, asupan kalsium yang tinggi berguna untuk membantu perkembangan bayi, mencegah pengeroposan tulang pada ibu, serta meningkatkan produksi ASI.
Daging merah dan daging unggas menjadi makanan yang baik untuk dikonsumsi ibu hamil selanjutnya.
Kedua daging ini memiliki nutrisi yang cukup lengkap. Mulai dari zat besi, protein, vitamin B6, vitamin B12, dan kolin. Nutrisi ini sangat penting bagi ibu hamil, khususnya saat trisemester pertama.
Namun, Moms harus memastikan untuk mengolah daging-daging ini dengan benar, ya. Pastikan daging matang sebelum dimakan untuk menghindarkan dari adanya bakteri berbahaya.
Protein juga tak kalah penting dari nutrisi lainnya saat masa kehamilan. Nutrisi ini berperan dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan janin.
Tak hanya di trisemester awal, asupan protein harus selalu dijaga sepanjang kehamilan. Hal ini agar janin di dalam kandungan tumbuh dengan baik dan tak memiliki kekurangan.
Protein dapat dengan mudah ditemui dalam makanan yang Moms konsumsi setiap hari. Misalnya seperti kacang-kacangan, telur, daging tanpa lemak, tahu, tempe, dan produk olahan susu.
Baca Juga: Hati-Hati, Ini 10 Buah yang Dilarang untuk Program Hamil
Moms, itu dia makanan yang baik untuk dikonsumsi ibu hamil muda. Perlu diingat jika semua makanan yang Moms pilih juga akan diserap oleh si kecil. Jadi, berhati-hati lah dalam memilih, ya!
Jika Moms sedang mencari buah-buahan segar, sayur-sayuran, hingga daging segar untuk makanan saat masa kehamilan, kini Moms bisa dapatkan produknya dengan mudah di Shopee Segar.
Shopee Segar merupakan wadah untuk kebutuhan buah-buahan, sayuran, dan bahan makanan lainnya dengan kualitas terbaik. Tentunya selalu dalam keadaan segar saat sampai di rumah.
Dengan berbelanja di Shopee Segar kamu juga bisa mendapatkan promo dan diskon menarik setiap harinya. Salah satunya adalah promo harga spesial mulai dari Rp2rb! Yuk, penuhi kebutuhan buah dan sayurmu di Shopee Segar!
Featured
Trims