Melakukan pemanasan sebelum olahraga merupakan salah satu hal yang penting bagi setiap atlet maupun orang awam. Meskipun melakukan pemanasan tidak akan membakar kalori atau membangun massa otot yang banyak, hal tersebut memiliki banyak manfaat dan sangat penting untuk dilakukan demi performa latihan yang baik. Bahkan olahraga seperti jogging pun kamu harus tetap melakukan pemanasan agar terhindar dari segala cedera.
Perlu dicatat bahwa pemanasan berbeda dengan peregangan atau stretching, yang harus dihindari saat otot dingin. Pemanasan biasanya terdiri dari aktivitas kardiovaskular ringan seperti berjalan atau jogging sebelum berlari. Untuk pemanasan, kamu harus lakukan dengan ringan pada tiap semua otot yang akan kamu digunakan untuk olahraga.
Lamanya pemanasan tergantung pada seberapa intens kamu untuk berolahraga. Umumnya, semakin intens kamu berolahraga, semakin lama kamu melakukan pemanasan. Kebanyakan orang biasanya melakukan pemanasan antara 5 sampai 30 menit. Nah, apa saja sih manfaat yang bisa didapatkan dari pemanasan?
Manfaat Pemanasan Sebelum Olahraga
1 . Meningkatkan Suhu Tubuh dan Otot
Manfaat pemanasan sebelum melakukan olahraga yang pertama adalah untuk meningkatkan suhu tubuh. Percaya atau tidak, otot juga perlu bernapas! Otot membutuhkan oksigen untuk berfungsi dengan baik. Melakukan sprint dan angkat beban adalah latihan anaerobik, yang berarti otot berkontraksi dengan oksigen yang sedikit. Sedangkan jogging dan menari adalah latihan aerobik, artinya intensitasnya cukup rendah sehingga tubuh kamu memiliki waktu untuk mengangkut oksigen ke otot-otot.
Suhu memainkan peran kunci dalam kekuatan otot. Pada suhu yang lebih rendah, otot kamu menghasilkan kekuatan yang kecil. Hal ini membuat kamu kesulitan untuk memaksimalkan fungsi dan kinerja otot saat suhu tubuh kamu rendah. Bayangkan ketika langsung olahraga tanpa pemanasan bangun dari tidur di pagi hari, latihan terasa sangat berat bukan?
Saat suhu tubuh dan suhu otot memanas, aktivitas metabolisme, di otot kamu juga akan meningkat. Saat suhu tubuh memanas, tubuh kamu akan lebih efisien dalam menggunakan nutrisi untuk menciptakan kontraksi otot, sehingga meningkatkan performa olahraga.
Dengan pemanasan yang baik, kamu dapat melakukan latihan yang lebih berat dengan mudah. Jantung kamu juga akan lebih siap dan tidak tegang saat berolahraga.
2 . Mengurangi Resiko Cedera
Manfaat pemanasan selanjutnya adalah meningkatkan elastisitas otot. Dengan ini, kemungkinan untuk cedera sangatlah minim. Saat suhu tubuh kamu meningkat, kamu akan mengendurkan persendian dan meningkatkan aliran darah ke otot.
Hal ini akan memberi lebih sedikit tekanan pada sendi dan tendon. Sendi yang hangat akan mempersiapkan tubuh untuk melakukan gerakan eksplosif dengan mudah. Kamu akan mengurangi kemungkinan cedera akut dan dapat latihan dengan performa yang baik.
3. Membantu Mempersiapkan Mental
Langsung melakukan olahraga tanpa pemanasan juga dapat mempengaruhi kondisi mental kamu yang dapat membuat performa latihan kamu menurun. Kamu akan mudah menyerah ketika dihadapi dengan latihan yang lebih sulit.
Namun, hal tersebut bisa diatasi dengan melakukan pemanasan yang baik dan benar. Para atlet melakukan pemanasan untuk melatih keterampilan khusus dalam berolahraga, permainan tim, dan membangun kepercayaan diri selama berkompetisi.
Gunakan waktu pemanasan kamu untuk memikirkan apa yang akan kamu lakukan selama berolahraga. Pemanasan sebelum olahraga memiliki manfaat untuk memastikan tubuh dan pikiran kamu siap untuk melakukan berbagai macam latihan yang berat.
Dengan pemanasan kamu dapat memberi sinyal pada otak kamu untuk siap beraktivitas pada hari-hari di mana kamu kekurangan motivasi. Misalnya, cuaca sedang dingin yang menghilangkan mood untuk pergi ke gym, kamu bisa mengembalikan mood itu dengan melakukan pemanasan. Hal ini tentu harus diawali dengan niat dan tekad yang kuat.
4. Meningkatkan Kelenturan Otot
Selain melakukan pemanasan, kamu juga harus melakukan peregangan sebelum berolahraga. Peregangan akan meningkatkan aliran darah ke otot kamu, dan memungkinkan tubuh kamu lebih fleksibel baik dalam jangka pendek maupun panjang. Peregangan harus dilakukan setelah kamu menyelesaikan pemanasan, karena melakukan peregangan saat otot kamu tidak hangat dengan benar dapat menyebabkan cedera.
5. Mempersiapkan Otot untuk Mengangkat Beban di Gym
Menggunakan alat angkat beban dan machine tools untuk membangun massa otot adalah tujuan utama bagi setiap orang ketika pergi ke gym. Tetapi, alat-alat tersebut tidak boleh digunakan sebelum kamu melakukan pemanasan untuk sendi-sendi! Pemanasan akan memastikan bahwa tubuh dan pikiran kamu berada dalam kondisi yang tepat untuk menangani peralatan olahraga, tentu saja hal ini dilakukan untuk mengurangi cedera saat mengangkat beban.
Latihan pemanasan populer yang mungkin ingin kamu coba bisa seperti jogging di tempat selama beberapa menit, bersepeda, atau bahkan sekadar melakukan gerakan dengan lebih santai dan lambat untuk mempersiapkan tubuh kamu sebelum berolahraga. Untuk peregangan, coba lakukan peregangan statis, yang melibatkan peregangan otot secara perlahan. Kamu bisa menahan tiap gerakan peregangan dari 8 hingga 30 detik.
Manfaat melakukan pemanasan telah terbukti dapat meningkatkan performa saat berolahraga, tidak ada satupun atlet yang melewati sesi pemanasan sebelum ia berkompetisi atau bertanding. Pemanasan juga akan membantu kamu mencapai target ketika latihan di gym.
Oleh karena itu, jelas bahwa pemanasan tidak boleh diabaikan oleh orang-orang yang ingin melakukan olahraga, baik itu olahraga ringan atau berat. Setelah kamu memanaskan tubuh, mempersiapkan mental, serta melakukan beberapa peregangan, kamu akan siap untuk melakukan olahraga apapun tanpa memikirkan cedera!
Selain pemanasan yang baik, kamu juga harus memiliki peralatan yang sesuai untuk latihan yang akan kamu lakukan. Crossfit, misalnya, kamu dapat meningkatkan performa latihan dengan menggunakan aksesoris seperti: resistance band dan bare hand grips. Ayo! beli alat olahraga yang kamu butuhkan di Shopee!