Sobat Shopee pasti biasa atau pernah makan tahu kan? Nah, makanan yang sering dijadikan tambahan dalam masakan atau camilan ini menawarkan sejumlah manfaat juga loh! Apa aja sih manfaat yang ditawarkan tahu?
Tahu adalah salah satu makanan yang biasa menjadi makanan sehari-hari orang Indonesia. Tahu adalah makanan yang terbuat dari susu kedelai kental yang dibentuk menjadi balok padat dalam proses yang sangat mirip dengan pembuatan keju.
Tahu sendiri berasal dari Cina. Rumor mengatakan bahwa seorang juru masak Cina menemukan tahu lebih dari 2.000 tahun yang lalu dengan secara tidak sengaja mencampurkan susu kedelai segar dengan sari air laut.
Manfaat Tahu bagi Kesehatan
1. Kaya akan Nutrisi
Tahu tinggi akan protein dan mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh kamu. Tahu juga menyediakan lemak, karbohidrat, dan berbagai macam vitamin dan mineral.
Satu sajian tahu 3,5 ons (100 gram) mengandung:
- Energi: 80 kalori.
- Protein: 10,9 gram.
- Lemak: 4,7 gram.
- Karbohidrat: 0,8 gram.
- Serat : 0,1 gram.
- Kalsium: 223 miligram.
- Natrium: 2 miligram.
- Fosfor: 183 miligram.
Tahu hanya mengandung 80 kalori, yang membuat tahu menjadi makanan yang sangat padat nutrisi dan cocok untuk menu diet.
2. Mengandung Isoflavon yang Bermanfaa
Tahu mengandung senyawa tumbuhan alami yang disebut isoflavon. Senyawa ini memiliki manfaat sebagai fitoestrogen, yang dapat mengaktifkan reseptor estrogen di tubuh kamu. Senyawa ini menghasilkan efek yang mirip dengan hormon estrogen, namun lebih lemah.
Tahu mengandung 20,2-24,7 mg isoflavon per porsi 3,5 ons (100 gram). Banyak manfaat kesehatan dari tahu yang dikaitkan dengan kandungan isoflavonnya yang tinggi.
4. Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Penelitian telah menunjukkan bahwa asupan kacang-kacangan yang tinggi, termasuk tahu yang mengandung kedelai, dapat menurunkan resiko penyakit jantung.
Para ilmuwan juga menemukan bahwa isoflavon dalam tahu dapat mengurangi peradangan pembuluh darah dan meningkatkan elastisitasnya.
Satu studi menemukan bahwa dengan mengkonsumsi sekitar 80 mg isoflavon per hari selama 12 minggu dapat meningkatkan aliran darah sebesar 68% pada orang yang berisiko stroke.
Pada wanita pasca menopause, asupan isoflavon kedelai yang tinggi dikaitkan dengan beberapa faktor pelindung jantung, termasuk peningkatan indeks massa tubuh, lingkar pinggang, insulin puasa, dan HDL atau kolesterol baik.
Terakhir, tahu mengandung saponin, senyawa yang dianggap memiliki efek perlindungan pada kesehatan jantung.
5. Dapat Mengurangi Beberapa Risiko Kanker
Beberapa studi menemukan bahwa tahu memberikan pengaruh yang baik pada gejala kanker payudara, prostat, dan sistem pencernaan.
Kanker payudara
Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang makan produk kedelai setidaknya sekali seminggu memiliki risiko 48-56% lebih rendah terkena kanker payudara.
Efek perlindungan ini diperkirakan berasal dari isoflavon, yang juga terbukti mempengaruhi siklus menstruasi dan kadar estrogen darah secara positif.
Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang makan produk kedelai setidaknya sekali seminggu selama masa remaja dan dewasa memiliki risiko 24% lebih rendah terkena kanker payudara, dibandingkan dengan mereka yang hanya makan kedelai selama masa remaja saja.
Kanker Sistem Pencernaan
Satu studi mengamati bahwa asupan tahu yang banyak dapat menurunkan risiko kanker perut 61% lebih rendah pada pria dan 59% lebih rendah pada wanita.
Terlebih lagi, ulasan terbaru dari beberapa penelitian pada 633.476 orang mengatakan bahwa asupan kedelai yang banyak dapat menurunkan risiko kanker sistem pencernaan 7% lebih rendah.
Kanker prostat
Peneliti menemukan bahwa pria yang mengonsumsi kedelai dalam jumlah yang lebih banyak, terutama tahu, memiliki risiko 32-51% lebih rendah terkena kanker prostat.
6. Dapat Mengurangi Risiko Diabetes
Dalam satu penelitian terhadap wanita pascamenopause yang sehat, mengkonsumsi 100 mg isoflavon kedelai per hari dapat mengurangi kadar gula darah sebesar 15% dan kadar insulin sebesar 23%.
Dalam penelitian lain, mengkonsumsi isoflavon yang ada di dalam tahu setiap hari selama setahun dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan lemak darah sekaligus mengurangi risiko penyakit jantung.
7. Manfaat Tahu Lainnya
Karena kandungan isoflavonnya yang tinggi, tahu juga memiliki manfaat untuk:
- Kesehatan tulang: Data ilmiah menunjukkan bahwa mengkonsumsi 80 mg isoflavon per hari dapat mengurangi resiko keropos tulang, terutama pada menopause dini.
- Fungsi otak: Isoflavon mungkin memiliki pengaruh positif pada memori dan fungsi otak, terutama untuk wanita di atas 65 tahun.
- Gejala menopause: Isoflavon dalam tahu dapat membantu mengurangi hot flashes.
- Elastisitas kulit: Mengkonsumsi 40 mg isoflavon kedelai per hari secara signifikan dapat mengurangi kerutan dan meningkatkan elastisitas kulit setelah mengkonsumsi secara rutin dalam 8-12 minggu.
- Penurunan berat badan: Dalam satu penelitian, mengonsumsi isoflavon kedelai selama 8-52 minggu dapat membantu proses penurunan berat badan rata-rata 10 pon (4,5 kg) lebih banyak daripada mereka yang tidak.
Beli Tahu dan Kedelai di Shopee!
Secara keseluruhan, tahu kaya akan protein dan banyak mengandung nutrisi sehat. Makan tahu memberikan manfaat untuk melindungi dari berbagai kondisi kesehatan, seperti penyakit jantung, diabetes, dan bahkan kanker tertentu.
Akan tetapi, ada baiknya bagi kamu untuk mengkonsumsinya dengan cara yang sehat seperti direbus atau dikukus. Tahu tidak selalu harus digoreng!
Bagi Sobat Shopee yang ingin membeli tahu dan sumber kedelai lainnya, jangan khawatir! Kamu bisa mendapatkan itu semua di Shopee Segar!
Selain tahu, Shopee Segar juga menyediakan berbagai macam bumbu penyedap seperti jahe, bawang merah, dan bahan pangan lainnya untuk memasak!
Tak perlu khawatir dengan harganya. Shopee Segar memberikan banyak promo dan kejutan menarik setiap harinya, mulai dari gratis ongkir, cashback 50%, dan diskon besar.
Yuk, temukan bahan-bahan untuk membuat makanan favoritmu di Shopee!