Pahami Lebih Dalam Pengaruh Virus Zika terhadap Kehamilan

Menjaga kesehatan Shopeemom dan si kecil di dalam kandungan pastinya selalu menjadi prioritas utama, mulai dari melakukan olahraga prenatal hingga mengonsumsi vitamin khusus ibu hamil. Karena tidak jarang virus-virus berbahaya akan menyebar dan menyerang janin Shopeemom hingga dapat membahayakan kandungan.

seperti virus zika yang sempat viral dan berkembang biak pada tahun 2015 silam, virus yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti; nyamuk yang sama dengan penyebab penyakit demam berdarah. Shopeemom masih asing dengan virus ini? Ingin mengetahui lebih dalam apa penyebab dan pengaruhnya kepada kehamilan? Simak penjelasan singaktnya di bawah ini!

 

APA ITU VIRUS ZIKA?

Virus zika pertama kali mewabah pada tahun 2015 di benua Brasil dan langsung menginfeksi setidaknya 14 negara bagian di Brasil. Virus zika sendiri bukan termasuk penyakit baru, bahkan di Indonesia sendiri virus zika sempat muncul pada tahun 2012-2014. Pada tahun 2016 pun WHO menetapkan bahwa virus xika sebagai wadah yang dapat mengakibatkan kedaruratan bagi kesehatan masyarakat. Virus zika dapat ditularkan dengan melalui gigitan nyamuk dan ini akan sangat berbahaya terutama bagi para ibu hamil karena virus ini dapat mempengaruhi keselamatan janin.

 

PENYEBAB VIRUS ZIKA

Virus zika disebarkan dan ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti, nyamuk yang biasanya menyebabkan penyakit demam berdarah. Selain dibawa dan ditularkan oleh nyamuk tersebut, virus zika juga dapat tersebar melalui transfusi darah.

Virus ini pertama kali menyebar di daerah Jambi pada tahun 2015 dan sayangnya sampai sekarang belum ada obat atau vaksin yang dapat menyembuhkan zika secara menyeluruh sehingga perilaku pencegahan sangat adalah hal yang krusial bagi Shopeemom.

 

GEJALA VIRUS ZIKA

Karena virus zika berasal dari nyamuk yang sama dengan penyebab penyakit demam berdarah, maka gejala virus zika sebetulnya tidak jauh berbeda dengan gejala demam berdarah. Biasanya Shopeemom akan mengalami demam ringan, sakit kepala, nyeri pada sendiri dan mata memerah. Selain itu tidak jarang juga ada beberapa kasus dimana penderita virus zika akan mengalami komplikasi autoimun, namun ini harus ditilik lebih jauh dengan tes antibody.

 

APA PENGARUHNYA BAGI IBU HAMIL?

Ada beberapa bahaya yang akan Shopeemom alami apabila terjangkit virus zika, beberapa diantaranya adalah:

– Janin akan mengalami mikrosefali atau mikrosefalus. Mikrosefalus sendiri adalah sebuah kondisi kelainan bawaan di mana otak si kecil tidak dapat berkembang dengan baik. Selain itu, ukuran kepala si kecil juga akan menjadi jauh lebih kecil apabila dibandingkan dengan ukuran kepala janin pada umumnya.

– Perkembangan janin yang buruk. Ini juga menjadi salah satu implikasi yang terjadi apabila janin Shopeemom terjangkit virus zika. Virus ini juga dapat menyebabkan kelainan struktur pada otak si kecil. Selain itu, ini juga dapat mempengaruhi penglihatan, pendengaran hingga kelumpuhan pada janin si kecil.

– Sindrom Guilain-Bare. Tidak hanya mikrosefalus, virus zika juga dapat mempengaruhi sindrom Guilain-Bare merupakan sindrom yang menyerang syaraf. Selain itu, sindrom Guilain-Bare dapat melemahkan otot lengan, kaki hingga otot pernapasan.

Bagaimana? Sudah paham apa bahayanya virus zika pada kandungan Shopeemom?

 

Image: Hellosehat, Family.Fimela, Unsplash

FM

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *