Perkembangan Janin
Dengan bibir, kelopak mata dan alis yang sudah terbentuk, wajah janin pun mulai terlihat jelas. Bola matanya juga sudah terbentuk walaupun bagian iris belum memiliki pigmen. Di fase hamil 22 minggu, tumbuh Lanugo atau rambut halus yang menutupi hampir seluruh tubuh si kecil. Tidak hanya itu, otak dan sarafnya juga sudah hampir sempurna sehingga ia dapat merasakan sentuhan ringan. Paru-parunya juga berkembang dengan cepat dan mulai menghasilkan senyawa yang terdiri dari protein, lemak dan karbohidrat. Senyawa ini disebut surfaktan dan berguna untuk membantu janin bernapas saat ia lahir.
Pada masa perkembangan janin 22 minggu, hati janin mulai bekerja dan menghasilkan bilirubin dan pankreas mulai berkembang. Selain itu, organ reproduksi janin akan terus bertumbuh. Tubuh janin juga akan mulai memproduksi sel darah putih
Perubahan yang Terjadi pada Tubuh Moms
Rahim Moms akan terus membesar seiring dengan berjalannya waktu dan mungkin Moms mulai menemukan stretch marks di area perut, pinggul, paha bagian dalam, bokong, dan payudara. Oleskan lotion atau moisturizer pada area yang memiliki stretch marks untuk menghindari gatal-gatal.
Pada masa hamil 22 minggu Moms juga mungkin akan mulai mengalami kontraksi yang tidak diiringi dengan rasa sakit. Ini disebut kontraksi fisiologi Braxton Hicks. Saat kontraksi ini terjadi, Moms biasanya akan merasa mulas ringan. Jika intensitas kontraksi cukup besar dan frekuensinya sering terjadi, segera hubungi dokter kandungan Moms.
Tips untuk Moms dan Bayi
Kaki Moms mungkin sering bengkak dan kram pada masa ini. Selain karena menopang berat tubuh, kram dan bengkak ini juga dapat terjadi karena kekurangan magnesium. Konsumsilah makanan yang kaya akan magnesium seperti beras merah, kacang-kacangan dan biji-bijian, serta bayam.
Bila Moms menemukan bercak merah di celana Moms, tidak perlu panik. Hal ini disebabkan oleh memar pada leher rahim karena pemeriksaan dokter atau setelah Moms melakukan hubungan intim. Bahkan, terkadang tidak ada penyebab yang pasti. Namun, bila darah yang dikeluarkan cukup banyak, segera konsultasikan dengan dokter kandungan.