Sering Dengar 10 Istilah Kecantikan Ini? Yuk Simak Artinya

Tren make-up kini tengah menjadi bahan perbicangan hangat bagi kaum wanita. Tren ini dibarengi dengan merebaknya video-video dan review-review kecantikan di internet, mulai dari YouTube hingga Instagram. Tentu dalam dunia kecantikan ada beberapa istilah yang berhubungan dengan kondisi wajah saat pemakaian make-up. Beberapa istilah mungkin terdengar asing terutama bagi para pengguna make-up pemula. Nah, supaya kamu nggak bingung-bingung lagi, yuk simak 5 istilah yang sering digunakan di dunia kecantikan ini.

 

1 . Patchy

Istilah ini digunakan ketika foundation yang Sobat Shopee gunakan memperlihatkan area kulit kering dan mengelupas di wajah kamu.

 

2 . Undertone

Undertone berhubungan dengan rona asli kulit Sobat Shopee yang nggak akan berubah meski di bawah matahari ataupun ketika Sobat Shopee menggunakan pencerah. Perlu diperhatikan jika undertone dan skintone memiliki pengertian yang berbeda. Jika undertone adalah rona yang tidak berubah, skintone kulitmu bisa berubah di bawah matahari atau jika kamu menggunakan pencerah.

Untuk mengetahui undertone kulit, Sobat Shopee bisa mengecek keadaan kulit saat terpapar sinar matahari. Jika rona wajahmu menjadi kecoklatan tandanya kamu memiliki warm undertone, sedangkan kalau berubah menjadi pink kemerah-merahan kamu memiliki cool undertone. 

 

3 . Pigmented

“Warnanya pigmented banget, aku suka!”

Pasti kamu sering mendengar para beauty vlogger di YouTube mengucapkan kata-kata tersebut. Pigmented sendiri menggambarkan warna make up yang pekat danpa harus dipoles berkali-kali. Biasanya istilah ini digunakan untuk produk eyeshadow, blush on, highlighter, dan lipstick. 

 

4 . Complexion

Complexion bisa merujuk pada warna, tekstur, dan tampilan kulit dari Sobat Shopee. Nah, di dalam istilah make-up complexion merujuk pada produk-produk yang digunakan sebagai base di wajah Sobat Shopee, seperti primer, foundation, concealer, dan BB Cream. 

 

5 . Flaky

Flaky menggambarkan keadaan ketika bubuk-bubuk hitam dri maskara yang kamu pakai jatuh ke area sekitar mata. Biasanya keadaan ini bisa terjadi kalau kamu nggak sengaja mengucek mata yang telah kamu aplikasikan maskara sebelumnya.

6 . Oxidizing

Oxidizing berhubungan dengan perubahan warna pada kulit yang telah diaplikasikan foundation. Hal ini bisa terjadi ketika produk foundation yang kita pakai bereaksi terhadap perubahan udara, oksigen, atau ketika minyak pada foundation kamu bercampur dengan minyak dari kulit wajahmu. Hasilnya warna wajahmu bisa berubah menjadi lebih putih atau coklat-oranye.

7 . Baking

Istilah ini memang sama dengan teknik membuat kue, tetapi baking sebagai teknik make-up maksudnya adalah penggunaan bedak translucent di area-area tertentu pada wajah agar produk make-up yang telah diaplikasikan sebelumnya bisa lebih ter-set. Bedak yang telah dipoles kemudian didiamkan selama beberapa saat sebelum disapu kembali dengan brush. Teknik ini disebut-sebut bisa membuat make-up kamu menjadi lebih tahan lama.

8 . Strobing

Sobat Shopee ingin beberapa area di wajah terlihat bercahaya? Sobat Shopee bisa mengaplikasikan teknik strobing. Teknik ini biasanya digunakan pada tulang pipi, hidung, dan dagu, serta mampu membuat wajahmu terlihat lebih merona.

9 . Cakey

Cakey menggambarkan keadaan foundation yang terlalu tebal. Hal ini bisa terjadi ketika Sobat Shopee mengaplikasikan foundation secara berlebihan atau memang sifat dari foundationnya yang lebih thick atau terlalu padat.

10 . Smudging

Smudging mendeskripskan keadaan maskara yang luntur. Biasanya smudging terjadi karena area matamu terkena air. Agar Sobat Shopee tidak mengalaminya, cermati produk maskara yang akan dibeli dan pilih produk yang mempunyai kualitas smudge-proof. 

 

Image: Unsplash, Google

ZV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *