Sumber Gambar: Dapur Kobe
Kota Bandung terkenal akan destinasi wisatanya yang menarik. Akan tetapi, Ibu Kota Jawa Barat ini juga memiliki kekayaan kuliner yang menggugah selera. Makanan khas Bandung ini mempunyai bentuk yang unik dengan rasa yang menggoyang lidah.
Di antaranya seperti siomay, batagor, cireng, sampai seblak yang sangat populer di kalangan masyarakat. Untuk itulah, kuliner khas Bandung merupakan salah satu hal wajib dicoba saat berkunjung ke kota Paris Van Java ini.
Tak hanya sekedar nikmat, makanan khas Bandung juga dibandrol dengan harga yang terjangkau serta akses yang mudah. Oleh karena itu, rasanya tidak ada alasan untuk melewatkan beragam kulinernya.
Nama batagor merupakan akronim dari baso tahu goreng yang sebenarnya adalah masakan hasil akulturasi Tionghoa-Indonesia. Umumnya, makanan khas bandung yang ini dibuat dari adonan tepung tapioka, dimasukkan ke dalam kulit pangsit dan digoreng.
Sebagai pelengkap, ditambahkan bumbu kacang yang menyelimuti kumpulan batagor goreng sehingga memiliki perpaduan rasa pedas dan gurih saat dinikmati. Beberapa penjual juga menambah tahu dan sayur kol.
Makanan yang kerap ditemukan di jajanan SD ini dibuat menggunakan adonan tepung tapioka yang nantinya akan digoreng. Namun, kini bentuk cireng tidak hanya bulat, karena juga ada yang bentuknya mirip hati, daun, hingga kotak.
Begitu pula dengan rasanya, ada yang rasa ayam, sapi, kornet, abon, dan rasa-rasa lainnya. Usahakan kamu menyantapnya dalam keadaan masih hangat agar tidak mengeras, dan padukan bersama sambal agar sensasinya semakin nikmat.
Karedok bisa dibilang adalah salad sayur khas lokal, karena makanan khas Bandung ini terbuat dari sayur-sayuran segar yang disiram dengan bumbu kacang. Sayur yang biasa digunakan adalah tauge, kol, kemangi, kacang panjang, terong, dan mentimun.
Kuliner satu ini memiliki cita rasa pedas dan gurih saat masuk di mulut. Selain itu, karedok juga memiliki tiga varian, yaitu karedok leunca, karedok kacang panjang, dan karedok sayur.
Siapa yang tidak tahu dengan kuliner khas Bandung yang satu ini? Bahkan saking populernya sudah merambah ke beberapa kota lain di Indonesia, termasuk Jakarta, Surabaya, hingga Malang.
Umumnya, seblak juga terbuat dari dua jenis yaitu basah dan kering. Seblak ini terbuat dari kerupuk yang direbus lalu dicampur dengan racikan cabai, bawang putih, garam, dan kencur. Biasanya seblak juga ditambah sayuran dan topping, seperti ceker.
Belum lengkap rasanya jika berkunjung ke Kota Bandung tanpa merasakan kenikmatan mie kocok khas Bandung. Kamu bisa menemukan kuliner satu ini di pinggir jalan dengan pedagang yang menggunakan gerobak.
Hidangan ini termasuk makanan berkuah berupa mie yang berbentuk pipih, kemudian dicampur aneka macam sayuran, tauge, dan tambahan kikil sapi. Disajikan dengan cara diaduk dan dikocok, karena itulah disebut mie kocok.
Surabi merupakan olahan yang dibuat dengan bahan baku berupa tepung beras yang dimasak dengan tungku. Umumnya, disajikan dengan rasa manis karena dicampur bersama kuah gulanya.
Selain rasa original, ada pula varian rasa lainnya seperti oreo, jagung, strawberry, nangka, susu, coklat, es krim, pisang, dan durian. Uniknya lagi, ada juga surabi ayam, sosis, kornet, hingga telur yang dibanderol dengan harga mulai dari di bawah Rp10 ribu saja.
Kuliner khas Bandung berikutnya terbuat dari campuran tepung beras serta santan kelapa yang dimasak di atas cetakan berbentuk cekung.
Saat adonan kue masih setengah matang, berilah taburan kelapa parut di atasnya sembari menunggu matang dan siap disajikan. Kuliner ini memiliki rasa yang gurih dan asin yang merupakan ciri khas makanan khas Bandung.
Cilok Bandung merupakan olahan rumahan yang kini menjadi makanan khas yang bisa kamu coba di restoran maupun jajanan pinggir jalan.
Jajanan satu ini berbahan dari tepung tapioka dengan sedikit campuran daging, sehingga menghasilkan rasa kenyal ketika mengunyahnya. Rasanya akan terasa sempurna dengan ditambah bumbu kacang maupun saus pedas dan mayonaise.
Kuliner khas Bandung yang masih termasuk ke dalam jenis cilok ini juga cukup populer di kalangan masyarakat. Bahan yang digunakan pun tidak jauh berbeda dengan cilok, yaitu memakai kanji yang dibentuk bulat seperti bakso.
Perbedaannya terletak pada cara memasaknya, cimol dimasak dengan cara digoreng. Sebagai bumbu pelengkap, jajanan ini dicampur dengan bubuk cabai, bubuk BBQ, keju, atau saus kacang.
Misro merupakan kependekan dari amis di jero alias manis di dalam, dan sesuai dengan namanya sudah pasti makanan satu ini memiliki rasa manis bercampur dengan kenyal gurihnya adonan singkong.
Adonan miros ini terbuat dari singkong parut dan garam saja. Kemudian, dibentuk pipih dan lalu diisi dengan gula aren sebelum nanti dibentuk bulat. Saat digoreng, gula merah tersebut akan mencair, sehingga akan terasa lumer di mulut saat dimakan.
Itulah dia beberapa makanan khas Bandung yang populer dan wajib kamu coba saat berkunjung ke Kota Kembang ini. Jadi, dari beberapa makanan di atas, adakah yang sudah kamu coba, Sobat Shopee?
Jika belum, kini kamu juga bisa memesannya secara online melalui Shopee Food, lho! Hanya dengan pesan melalui aplikasi, makananmu akan langsung hadir di depan rumah! Cepat, mudah, dan praktis!
Yuk, pesan makanan dan minuman favoritmu lewat Shopee Food dan nikmati beragam promonya!
Featured
