Microbeads Bahaya bagi Lingkungan? Yuk, Kurangi Pemakaian Produk yang Mengandung Microbeads

Coba kamu perhatikan sabun wajah, pasta gigi, dan hand sanitizermu. Bisakah kamu temukan butiran-butiran kecil? Kalau iya, itulah microbeads. Microbeads sendiri bersifat abrasif, alias mengikis. Permukaan yang dilewati oleh microbeads akan tereksfoliasi sehingga menjadi lebih bersih.

Namun, microbeads ini berbahaya bagi lingkungan dan diri kita sendiri! Beberapa negara bahkan sudah melarang keberadaannya, seperti di Amerika Serikat, Britania Raya, dan Kanada. Kenapa sih microbeads ini bahaya?

Dikonsumsi oleh hewan laut dan sungai

Hewan tidak bisa membedakan microbedas dengan plankton atau telur ikan, karena ukurannya yang relatif sama. Maka dari itu. ikan-ikan akan memakan plastik kecil ini.

Terkandung di bahan makanan yang kita makan

Seafood merupakan salah satu menu yang sering kita makan. Nah, karena microbeads ini dimakan oleh para ikan, secara tidak langsung kita akan mengonsumsi microbeads juga. Bahaya banget ya!

Tidak dapat didaur ulang

Sama halnya seperti plastik, microbeads juga tidak dapat di daur ulang. Satu kemasan sabun wajah mengandung 300.000 microbeads. Bayangkan jika jutaan dari microbeads ini dibuang ke sungai dan laut! Sungai dan laut kita tentu saja akan rusak.

Yuk, kurangi pemakaian produk yang mengandung microbeads! Ganti produk kebersihan dan kecantikanmu yang menggunakan microbeads dengan eksfolilator alami yang tentunya aman untukmu dan lingkungan sekitar kita! Banyak lho pengganti microbeads, sebut saja gula, oatmeal, dan garam. Selamat mencoba!

Image source: BBC, Beat the Microbead, Giphy, Courier Journal

LV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *